Sidoarjo – Penrem, detikkasus.com – Bencana angin putting beliung yang menimpa 3 desa di wilayah Kecamatan Waru Sidoarjo, tepatnya Desa Tambakrejo, Tambaksawah dan Tambaksumur, menyebabkan kerusakan yang cukup parah pada pemukiman dan fasilitas umum yang digunakan oleh masyarakat, dan menyebabkan ketiga desa tersebut mengalami kelumpuhan. Dengan melihat hal tersebut maka secara spontan anggota Korem 084/BJ dengan kekuatan sekitar 300 orang melaksanakan pembersihan dan perbaikan dilokasi terdampak bencana dengan pimpinan Letnan Kolonel Inf Fadli Mulyono, Jumat (24/11/17).
Sebagaimana diketahui bahwa telah terjadi bencana angin putting beliung yang terjadi di Kecamatan Waru pada tanggal 22 November 2017 dan menimbulkan kerusakan yang cukup parah di tiga desa. Sesuai dengan tugas pokok TNI yang tertuang dalam UU TNI Nomor 34 Tahun 2004 di jelaskan bahwa salah satu tugasnya adalah membantu kesulitan rakyat, dan disinilah peran TNI bersama-sama dengan masyarakat, “tegas Fadli, kami dengan instansi terkait lainnya melaksanakan tugas untuk percepatan pemulihan keadaan, ini semua agar masyarakat cepat bisa beraktifitas kembali.
Operasi Tanggap Darurat ini dilaksanakan dengan mengerahkan personel Korem 084/Bhaskara Jaya dengan beberapa personel yang memang mempunyai keahlian khusus dibidang bangunan. Karya Bhakti ini menyasar pada pembersihan puing-puing yang ada disepanjang jalan, fasilitas umum dan tentunya membuat atap sementara bagi rumah yang rusak, sehingga diharapkan bisa digunakan sambil perbaikan terus berjalan.
Keruasakan yang terjadi di tiga desa yang terparah di desa Tambak rejo diikuti desa Tambaksumur dan Tambaksawah dengan total kerusakan sejumlah 793 rumah. Kegiatan hari kedua pasca terjadinya puting beliung dilaksanakan dengan prioritas pembenahan rumah yang mengalami kerusakan agar bisa digunakan kembali. Hadir dalam kegiatan ini Dandim 0816/Sidoarjo, Kasi Ter Korem 084/BJ, Danramil Waru, Kapolsek Waru dan beberapa pejabat istansi terkait.