Jejak-kasus.com | Sidoarjo, Rabu 28/3/2018 Koramil Jabon bersama Taruna Siaga Bencana (Tagana) melakukan kesiapan penanggulangan bencana yaitu pembentukan kampung siaga, baksos, bersih – bersih sungai, memberikan bingkisan kepada lansia dan penyandang cacat, go to school.
Selain meningkatkan kualitas personil melalui pembinaan lapangan, organisasi di bawah pengawasan Dinas Sosial Propinsi Jawa timur. itu juga melakukan pemantapan materi bencana.
“Tagana mempunyai tugas di antaranya berperan dalam tahapan penanggulangan pasca bencana, pada saat bencana atau jika terjadi bencana, dan prabencana,” ucap Kasie perlindungan sosial Korban bencana alam ibu Ita S,st Msi saat dikonfirmasi ketika gelar pemantapan dan pembentukan kampung siaga bencana di kec Jabon Sidoarjo Jawa timur.
Pada kegiatan tersebut para peserta mendapat transformasi pengetahuan seputar tugas-tugas Tagana yang harus dipahami, yaitu Tagana sebagai pelayan masyarakat yang tidak mengenal rasa imbalan jasa atau imbalan dan tanpa pamrih dalam melaksanakan tugasnya.
Peserta simulasi dlm rangka pembentukan kampung siaga bencana dikecamtan Jabon Sidoarjo Jawa timur personal ini diikuti 210 orang tagana, gabungan tagana sejawa timur.yang tersebar di sejumlah kecamatan rawan bencana. “Mereka berasal dari gabungan tagana satu jawatimur tiap tiap kabupaten 3 orang. (Zen).
