Detikkasus.com | Jember-, Maraknya kebakaran hutan diberbagai daerah menuai reaksi antisipatif dari lintas aparat termasuk Polsek dan Koramil yang memiliki wilayah hutan untuk mencegah adanya kebakaran hutan, yang merusak ekosistem, menyebabkan polusi udara serta mengganggu pandangan lalulintas darat maupun udara.
Seperti yang dilakukan oleh Polsek Panti bersama Koramil 0824/14 Panti yang bersinergi untuk mengadakan patroli ke kawasan hutan baik milik PDP maupun Milik Perhutani di wilayah tanggung jawabnya.
Dari Polsek Panti dipimpin Oleh Kapolsek AKP M Zuhri dengan 10 orang anggota Polsek dan Danramil 0824/14 Panti Kapten Inf Suparno bersama 6 orang anggotanya serta 4 orang dari Satpol PP Kec Panti yang bergerak ke kawasan Hutan sambil memasang spanduk himbauan agar masyarakat sekitar hutan tidak membakar sampah atau melakukan tindakan lainnya yang berpotensi terjadinya kebakaran hutan.
Sebelum diberangkatkan diambil apel oleh Kapolsek dan Danramil 0824/14 Panti yang pada intinya mengajak seluruh personel untuk melaksanakan kegiatan ini dengan sebaik-baiknya serta senantiasa menjaga faktor keamanan selama dalam perjalanan patroli dikawasan hutan.
Komandan Kodim 0824 Jember letkol Inf Arif Munawar terkait kegiatan tersebut memberikan apresiasi kepada Muspika Panti yang melakukan kegiatan patroli hutan sekaligus menghimbau masyarakat tersebut.
Kebakaran hutan merupakan tragedi yang sangat merugikan baik pada faktor kesehatan masyarakat itu sendiri maupun pada faktor keamanan berlalu lintas baik didarat maupun lalu lintas udara, sedangkan penanganannya sangat sulit karena kebakaran kalau sudah merembet kepedalaman hutan tentunya sulit diakses oleh mobil pemadam kebakaran, ini yang patut kita pertimbangkan bersama.
Namun demikian saya yakin dengan kedewasaan masyarakat Jember tentunya hingga saat ini belum terdapat kejadian kebakaran hutan, untuk itu saya menyampaikan terima kasih dan dengan demikian bukan berarti kita tinggal diam, dengan patroli tersebut disamping terjalin Komunikasi sosial dengan masyarakat tentunya sekaligus mengingatkan kembali kepada masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian hutan. (sis24)