Detikkasus.com | Sidoarjo, Di Kesibukan yang padat di Kodim 0816/Sidoarjo. Kodim 0816/Sidoarjo Menggelar Acara Komunikasi dengan Keluarga Besar TNI wilayah Kabupaten Sidoarjo di Aula Makodim 0816. Turut mengundang Ketua LVRI, Ketua PEPABRI, Ketua PPM, Ketua PPAD, Ketua PPAL, Ketua PPAU, Ketua Perib dan Ketua GM FKPPI.
Seiring dengan semakin derasnya pengaruh perkembangan lingkungan strategisbaik global, regional maupun nasional, secara jujur harus diakui bahwa Persatuan dan Kesatuan Bangsa ini tengah mengalami ujian dan mengalami erosi yang harus mampu kita tanggulangi dengan kerja keras. Indikasi dan Implikasi dari itu semua adalah terjadinya pemudaran solidaritas sesama anak bangsa, menurunnya soliditas dan militansi bangsa dan semakin keringnya toleransi dalam kehidupan keseharian terutama di dalam media sosial.
Dalam Sambutan Dandim mengatakan : “Sudah selayaknya kita merasa bersyukur, karena kondisi yang kondusif di wilayah Kab. Sidoarjo dapat dijaga dengan baik sehingga tidak terjadi suatu hal yang membawa kerugian. Hal ini tentunya tidak terlepas dari kerja kita bersama baik Aparat Pemerintah, Lembaga Swasembada Masyarakat, Organisasi Kemasyarakatan termasuk didalamnya Keluarga Besar TNI. Karena Kita negara demokarsi yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945.” Ujarnya.
Memang betul, Tahun 2018 adalah merupakan tahun politik bagi bangsa Indonesia, karena itu Bangsa Indonesia akan melaksanakan pesta demokrasi yaitu pemilihan Kepala Daerah secara serentak dan saat ini tengah memasuki tahap kampanye yang mungkin akan diwarnai dengan dinamika dan suhu politik yang tinggi, pesaingan, pergesekan bahkan benturan berbagai kepentingan.
Akan tetapi dalam pelaksanaan pesta demokrasi tersebut harus berjalan sesuai komitmen kebangsaan dengan tetap menjaga persatuan dan kesatuan berdasarkan Bhineka Tunggal Ika. Dengan Demikian, Kita akan mampu membuktikan kepada dunia, bahwa Kabupaten Sidoarjo sanggup membangun sistem dan hidup dalam alam demokrasi yang kuat, berdasarkan tata nilai, tata budaya dan jati diri Bangsa Indonesia. Semuanya diharapkan mampu mengendalikan diri dan senantiasa lebih mengedepankan kepentingan nasional atau kepentingan Bangsa dan Negara. (Zen).
