Detikkasus.com | Ajaran Agama Islam mengajarkan untuk menjalankan ibadah puasa pada bulan Ramadhan, Puasa Ramadhan merupakan puasa yang dilaksanakan pada bulan Ramadhan yang jumlah harinya antara 29 dan 30 hari dalam puasa.
Menurut ajaran Islam dalam puasa di bulan Ramadhan dapat kita menghapus kesalahan atau terampuni dosa yang telah diperbuat selama 2017 ini.
Namun harus dengan kekuatan iman dan mengharapkan pahala dari ridha Allah SWT, Puasa pada bulan Ramadhan merupakan pelaksanaan dari rukun Islam yang keempat dalam ajaran Islam.
Menurut ajaran Islam puasa pada bulan Ramadhan merupakan puasa yang wajib dilaksanakan selama 1 bulan penuh rahmat.
Sehingga jika dengan sengaja tidak melaksanakan ibadah puasa pada bulan Suci Ramadhan maka seseorang tersebut akan berdosa sesuai dengan Firman Allah dalam Qur’an Surah Al-Baqarah [2]: 183 yang berbunyi Yaa ayuhal ladzina ammanu kutiba alaikummussyiamu kamma kutiba allaladzina min qoblikum la’alakum tataqun*yang artinya Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa di bulan ramadhan sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelium kamu, agar kamu sebagai orang yang bertaqwa.
Puasa Ramadhan merupakan rutinitas yang ibadah yang tidak bisa ditinggalkan dalam setiap tahunnya karena hukumnya yang wajib.
Puasa Ramadahan ialah puasa yang dilaksanakan dari mulai fajar hingga terbenam matahari.
Di bulan Ramadhan inilah seluruh umat Islam diwajibkan berpuasa jika tidak mampu maka diharuskan untuk mengganti puasa tersebut pada hari-hari yang lain.
Bulan suci Ramadhan adalah kesempatan bagi setiap hamba Allah untuk lebih meningkatkan ketakwaan, karena bulan ini memiliki beberapa keutamaan atau manfaat seperti ini:
Ramadhan Bulan Diturunkannya Al-Qur’an
Ramadhan merupakan syahrul Quran (bulan Al-Quran). Diturunkannya Al-Quran pada bulan Ramadhan menjadi bukti nyata atas kemuliaan dan keutamaan bulan Ramadhan. Allah Swt berfirman yang artinya: “Bulan Ramadhan adalah (bulan) yang didalamnya diturunkan Al-Quran, sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan dari hal-hal dan pembeda itu.” (QS. Al-Baqarah: 185 ).
Di ayat lain Allah Swt berfirman yang berarti: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam qadar” (QS. Al-Qadar: 1). Dan banyak ayat lainnya yang menerangkan bahwa Al-Quran diturunkan pada bulan Ramadhan. Itu sebabnya bulan Ramadhan dijuluki dengan nama syahrul quran (bulanAl-Quran).
Bulan Penuh Keberkahan
Bulan ini disebut juga dengan bulan syahrun mubarak . Hal ini didasarkan pada dalil hadis Nabi Rasulullah SAW yang artinya: ”Sungguh telah datang kepada Anda bulan yang penuh berkah. Pada bulan ini diwajibkan puasa kepada kalian .. ”(HR. Ahmad, An-Nasa’i dan Al-Baihaqi). Dan juga bahwa setiap ibadah yang dilakukan di bulan Ramadhan, maka Allah akan melipat gandakan pahalanya.
Dan di dalam bulan penuh kemuliaan dan keberkahan ini maka tidak hanya keberkahan di dalam menuai pahala, namun banyak keberkahan lainnya. Puasa ditinjau dari aspek ekonomi , maka Ramadhan memberikan keberkahan ekonomi bagi para pedagang dan lainnya. Bagi fakir miskin, Ramadhan menggalang keberkahan terpisah. Pada bulan ini seorang muslim sangat digalakkan dan disunnah untuk berinfaq dan bersedekah di bulan ramadhan kepada mereka. Bahkan diwajibkan untuk membayar zakat fitrah untuk mereka.
Malam Lailatul Qodar
Kemuliaan bulan ramadhan salah satunya adalah dengan hadirnya malam penuh kemultes dan keberkahan di salah satu malam malam di malam terakhir dan bulan di bulan Ramadhan yaitu malam lailatul qodar. Pada bulan ramadhan sudah ada yang lebih baik dari seribu bulan yaitu lailatul qadar (malam kemuliaan). Pada malam inilah 10 hari terakhir di bulan Ramadhan adalah saat diturunkannyaAlQur’anul Karim.
Allah Ta’ala berfirman yang artinya: “Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al Quran) pada lailatul qadar (malam kemuliaan). Dan tahukah kamu sekarang malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik dari seribu bulan. ”(QS.AlQadr: 1-3).
Penulis : Priya Pimpinan Redaksi.
Email Pengaduan: detikkasus@yahoo.com
Telp WA: 082243319999.