Ketum LSM KODEBA Kutuk Keras Eksekusi Terhadap Nasabah. Oleh KSP MILAN | Detik Kasus Jawa-Bali.

Indonesia – Propinsi Jatim – Kabupaten Banyuwangi, Detikkasus.com – Sabtu, 14/10/2017, Santernya pemberitaan media tentang peristiwa yang dialami Ndaru(26th) warga dusun Kaliboyo desa Kradenan yang digeruduk tim eksekutor KSP MILAN dengan dikawal puluhan personel kepolisian dari polres Banyuwangi rupa-rupanya juga mendapat perhatian dari LSM KODEBA.

Melalui dedengkotnya yang bernama Suparmin SH, LSM KODEBA mengutuk keras peristiwa yang lebih mirip penggerebekan sarang teroris itu daripada hanya proses pengamanan barang jaminan hutang.

Baca Juga:  Pererat Silaturahmi Antara Pemerintah dan Masyarakat, Program Tilik Desa Tahap Dua Berlanjut

Suparmin menyatakan jika apa yang dilakukan oleh KSP MILAN itu sudah jauh melenceng dan melanggar pasal 25 tahun 1992 tentang pokok-pokok perkoperasian.

“Seharusnya koperasi bisa menjadi soko guru perekonomian rakyat sesuai cita-cita pendirinya yaitu Moch Hatta, semakin banyak koperasi berdiri harusnya rakyat semakin makmur bukannya malah menjadi hancur kayak sekarang ini”,terang Suparmin saat memberikan pernyataan melalui selularnya kepada awak media.

Baca Juga:  Detik Kasus | Knalpot Brong, Menjadi Salah Satu Pemicu Pembacokan Warga Klakah Lumajang.

Lebih lanjut Suparmin juga meminta kepada media agar pernyataannya itu dimuat sebagai statmen tunggal darinya sebagai bentuk reaksi keras dengan adanya praktek koperasi nakal di Banyuwangi.

“Kasus semacam yang dialami Ndaru sebenarnya tidak sekali dua kali terjadi, dan tidak hanya KSP MILAN saja yang melakukannya tapi banyak KSP lain yang menerapkannya, untuk itu sudah saatnya seluruh elemen masyarakat bergerak memerangi KSP nakal agar tidak ada lagi Ndaru-Ndaru lain yang menjadi korban lagi”,tambah Suparmin dengan lantangnya.

Baca Juga:  Permohonan Bantuan Rehab Rumah Janda Miskin, Yang Telah Di Ajukan Oleh Baitul Mal Pemko Langsa.

Mengakhiri pernyataannya Suparmin bahkan setuju jika izin KSP yang terbukti nakal dicabut saja bahkan dirinya siap untuk menjadi garda terdepan saat diperlukan.
( Teddy. Detikkasus Perwakilan Jawa-Bali ).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *