Detikkasus.com|JATENG & DIY
DEMAK- Banjir Rob menggenangi Jalan Nasional Pantai Utara (Pantura) Semarang-Demak tepatnya di Kecamatan Sayung, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, pada Senin (22/05/23).
Genangan air rob yang menggenangi jalur tersebut dengan ketinggian bervariasi hingga sekitar 20-40 cm menyebabkan kemacetan arus lalu lintas sepanjang sekitar 7 kilometer dari arah Semarang ke Demak, maupun sebaliknya.
Genangan ini dikeluhkan masyarakat yang melewati jalur tersebut baik sopir truk, karyawan pabrik, juga masyarakat sekitar lokasi yang setiap hari terjebak macet di lokasi tersebut, Menurut warga setempat, genangan air rob ketika air pasang tinggi telah melanda jalur arteri itu sejak tahun 2017.
Begitu juga yang di rasakan Ketua Warga Jaya Indonesia (WJI) provinsi Jawa Tengah Rozikin Subastian BD yang mana hampir setiap hari melewati jalur dimana lokasi banjir Rob terjadi, Kepada awak media Rozikin BD mengatakan,
“Rob yang mengenangi Jalan yang menghubungkan Kota Semarang dengan Kota Demak ini merupakan jalur utama, yang mana jalur yang tergenang air Rob ini setiap hari selalu padat, banyak yang melintas, yang perlu diperhatikan genangan Rob ini sudah lama sekali dan terus menerus terjadi, harapan saya masalah Rob ini bisa menjadi perhatian khusus bagi pemerintah agar bisa tertangani secepatnya masalah air Rob ini, hal ini kami sikapi seperti petunjuk dari Ketua Umum kita jenderal ( purn ) AM Hendropriyono, untuk memperhatikan kondisi yang ada di Tengah masyarakat, ungkap Rozikin BD.
Saat ini masyarakat juga mengharapkan pembagunan Jalan tol sesi 1 yang meliputi Kota Semarang dan Kota Demak bisa selesai tepat waktu. Dimana kehadiran Jalan Tol yang terintegrasi dengan Tanggul Laut Kota Semarang ini diharapkan setelah rampung akan semakin mendukung pertumbuhan Pusat Ekonomi baru di Provinsi Jawa Tengah.
Bukan hanya itu, rencananya Jalan Tol ini juga akan difungsikan sebagai penahan banjir rob, serta mengatasi banjir dan genangan air yang selama ini menjadi permasalahan ibu kota Provinsi Jawa Tengah yang sering terjadi di sekitar Semarang.
(Red)