Ketua MUI Ajak Legawa Terima Hasil Pemilu 2024 Saatnya Rekonsiliasi

Kamis, 15 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Cirebon I detikkasus.com – Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Asrorun Niam bersyukur Pemilu 2024 berjalan lancar dan tertib. Niam mengatakan ini merupakan karunia dan nikmat yang harus disyukuri bangsa Indonesia.

“Apresiasi kepada penyelenggara dan juga masyarakat. Semoga proses lanjutannya hingga penetapan hasilnya dapat berjalan lancar, tertib, damai, dan bermartabat, serta rekonsiliatif,” kata Niam dalam keterangan tertulis, Kamis (15/2/2024).

Niam menjelaskan Pemilu merupakan instrumen mewujudkan tujuan bernegara, yaitu mewujudkan kedamaian dan kesejahteraan umum. Dia mengajak semua pihak untuk pihak untuk membangun kebersamaan dalam membangun Indonesia.

Baca Juga:  Menyambut HUT Persit Kartika Chandra Ke-72, Kapolres Aceh Jaya Bersama Bhayangkari Turut Serta Mendonorkan Darah

“Ikhtiar telah dilakukan, selama masa kampanye hingga pencoblosan. Bisa jadi selama kontestasi ada debat, adu program, adu gagasan, yang berdampak pada ketegangan dan perselisihan. Puncaknya, kita telah menunaikan pemilihan. Hasilnya harus diterima dengan lapang dada untuk kemenangan Indonesia,” ujar Niam.

Selain itu, Niam mengimbau seluruh pihak untuk legawa menerima hasil Pemilu. Menurut dia, menang dan kalah merupakan hal yang wajar dalam kontestasi.

Baca Juga:  Wakapolres Cirebon Kota Letakkan Batu Pertama Pembuatan Sumur Bor di Argasunya

“Saat ini proses penghitungan. Seluruh pihak harus legowo menerima hasilnya. Menang kalah adalah realitas dalam kontestasi. Perlu penyikapan yang positif untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama. Yang menang tidak jumawa dan menyikapinya dengan syukur serta bismillah untuk memulai khidmah,” ujar Niam.

“Yang kalah bisa menerima sebagai realitas tanpa melakukan tindakan yang melanggar hukum. Jika ada proses lanjutan, tetap dalam koridor hukum yang dimungkinkan oleha peraturan perundang-undangan,” sambung dia.

Baca Juga:  DWP Kabupaten Cirebon gelar Bakti Sosial PMT untuk Anak Stunting

Niam mengatakan saat ini merupakan momentum tepat untuk melakukan rekonsiliasi nasional. Dia menekankan mengenai pentingnya ikatan persatuan bangsa Indonesia.

“Saatnya rekonsiliasi nasional dan mewujudkan harmoni, menguatkan ikatan persatuan nasional kita, membangun Indonesia menuju baldatun thayyibatun wa rabbun ghafuur,” tutur dia.

 

(Amy)

Berita Terkait

Belasan Pengurus DPC Demokrat Tanjab Barat Mengundurkan Diri
Ingin Mendapatkan Keuntungan Besar Pengedar Narkoba mencampur Sabu dengan Tawas 
Program 100 Hari Asta Cita Presiden RI  Prabowo Subianto, Satresnarkoba Polres Tanjab Barat kembali Berantas Narkoba
Selama Oktober 2024, Satresnarkoba Polresta Cirebon ungkap 13 Kasus dan amankan 17 Tersangka
Dukung Program Asta Cita Presiden, Polresta Cirebon gelar Pembinaan Ekonomi Kreatif bagi Anak Jalanan
Nah!! Muhtar AB Sekretaris DPC Demokrat Tanjabbarat, Mundur
DPP LSM Bangaspati Angkat Bicara!!, Pemdes Rambatan Wetan resmi Dilaporkan ke Kejari Indramayu
PJ bupati Tanjab Barat selalu Dinas Luar jadi Sorotan, Ini Jawabannya 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 12:57 WIB

Belasan Pengurus DPC Demokrat Tanjab Barat Mengundurkan Diri

Rabu, 6 November 2024 - 20:24 WIB

Ingin Mendapatkan Keuntungan Besar Pengedar Narkoba mencampur Sabu dengan Tawas 

Rabu, 6 November 2024 - 20:18 WIB

Program 100 Hari Asta Cita Presiden RI  Prabowo Subianto, Satresnarkoba Polres Tanjab Barat kembali Berantas Narkoba

Jumat, 1 November 2024 - 18:29 WIB

Selama Oktober 2024, Satresnarkoba Polresta Cirebon ungkap 13 Kasus dan amankan 17 Tersangka

Kamis, 31 Oktober 2024 - 20:05 WIB

Dukung Program Asta Cita Presiden, Polresta Cirebon gelar Pembinaan Ekonomi Kreatif bagi Anak Jalanan

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB