Detikkasus.com | Polda Jatim – Polres Gresik – Dalam rangka Pembangunan Zona Integritas (ZI) untuk menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM), Kepala Kantor BPN Kota Bandung bersama rombongan, Jum’at (23/11/18) melakukan kunjangan ke Mapolres Gresik jalan Basuki Rahmad, No. 22 Gresik dalam rangka study banding pembangunan Zona Integritas menuju WBK dan WBBM.
Dipimpin Kepala Kantor BPN Kota Bandung Elijas Bambang Tjahajadi, rombongan disambut Kapolres Gresik AKBP Wahyu S Bintoro, SH SIK MSi menuju Aula Parama Satwika Polres Gresik.
Pada Kesempatan tersebut, Kapolres Gresik AKBP WahyuS Bintoro, SH SIK MSi. menyampaikan beberapa hal terkait capaian yang di peroleh Polres Gresik dengan predikat WBK dan WBBM, Polres Gresik mempunyai program-program inovasi sebagai role model dalam memberikan pelayanan publik kepada masyarakat yaitu Aplikasi pelayanan publik berbasis IT Go Sigap dan program Gajah mada, Giri Sakti, Cyber Troops serta berbagai inovasi pelayanan dibidang lalu lintas lainnya sebagai nilai pengungkit.
Kapolres juga menambahkan point- point penting terbentuknya WBK menjadi WBBM kuncinya memberikan pelayanan optimal kepada masyarakat dengan fokus terhadap pemberantasan KKN dan peningkatan kualitas pelayanan publik. Polres Gresik juga meluncurkan inovasi CARE yang digunakan sebagai sarana edukasi bagi pemohon SIM yang menunggu diruang tunggu serta one gate system sebagai upaya mencegah adanya Calo SIM. Semua inovasi yang ada di Polres Gresik bertujuan untuk meminimalisir adanya pungli oleh anggota Polri demi pelayanan yang profesional , transparan dan akuntabel serta berupaya semaksimal mungkin untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik seperti yang terakhir di launching adalah CPS (Cashless Payment System) berupa pembayaran SIM dan SKCK non tunai.
” Dalam mempertahankan predikat WBK dan WBBM yang telah diperoleh, Kami berkomitmen untuk meningkatkan kualitas Pelayanan publik dengan meminimalisir adanya pungli oleh anggota kami” terang Kapolres.
AKBP Wahyu S Bintoro, SH SIK MSi kepada rombongan juga menjelaskan serta memaparkan dengan detail cara-cara pengoperasian sistem dan bagaimana proses pelayanan Go Sigap, Gajah Mada, CARE sebagai role model Polres Gresik dalam mempertahankan predikat WBK dan WBBM, “akan ada anev dari Kemenpan RB terkait pelayanan publik dan Kami akan terus melakukan pembenahan dalam menjaga dan mempertahankan predikat WBBM yang sudah diraih” terang Kapolres.
Kapolres berharap dengan kunjungan ini, Kantor Pertanahan Bandung dapat mempelajari langkah-langkah yang diperlukan dalam meraih dan mempertahankan predikat WBK dan WBBM, sebagai perwujudan komitmen Presiden Jokowi untuk membuktikan kepada masyarakat bahwa pemerintah dan seluruh aparaturnya untuk bersikap transparan dalam penyelenggaraan pemerintahan, dan juga untuk menyelenggarakan birokrasi yang akuntabel dan profesional.
Sementara itu, Kepala Kantor BPN Kota Bandung Elijas Bambang Tjahajadi dalam sambutannya mengatakan bangga bisa melakukan studi banding di Polres Gresik karena Polres Gresik menjadi rekomendasi langsung dari Kemenpan RB untuk mempelajari program dan inovasi apa saja yang dibangun Polres Gresik dalam meraih predikat WBK dan WBBM.
” Semoga dengan kunjungan kali ini, Kami bersama tim bisa mempelajariilmu yang disampaikan sehingga Kantor BPN Kota Bandung bisa meraih predikat WBK dan WBBM” ungkap.
(Her)