Aceh |Detikkasus.com -Kejaksaan tinggi aceh, bekerja sama dengan pemerintah
Kabupaten aceh timur dan didampingi oleh kejaksaan negeri aceh timur. Menyelenggarakan kegiatan sosialisasi program jaga desa, pada tanggal 18 iktober 2023.
Acara ini berlangsung di aula
MAN insan cendikian aceh timur dan di hadiri oleh anggota komisi 3 DPR-RI M. Nasir djamil, s.Ag, m.Si, sisten intelijen kejaksaan tinggi aceh. Mukhzan, sh. MH, plt sekretaris daerah (pj set-da) aceh timur. T reza rizki sh, m.Si. Kepala kejaksaan negeri aceh timur, dr. Lukmah hakim, sh. Mh, asisten I set-da aceh timur.
Kepala dinas pemberdayaan masyarakat dan desa (DPMG) aceh timur, adlinsyah, s.Sos, m. Ap. Kepala desa dari 512 desa di kabupaten aceh timur, para pendamping desa serta para pendamping lokal desa.
Pj set-da aceh timur, T. Reza Rizki, dalam sambutannya. Meminta dukungan penuh dari para kepala desa, terkait dengan program jaga desa. Iya, menggarisbawahi pentingnya pengawasan dan pendampingan jasa desa dalam menjalankan pengelolaan dana desa.
Dengan pendampingan yang baik, kepala desa dapat menjalankan pengelolaan dana desa dengan benar. Memberikan kemajuan bagi desa dan masyarakatnya serta mematuhi aturan-aturan yang mengikat dalam penggunaan dana desa, kpala desa. Pendamping dan pendamping lokal desa diharapkan mengikuti sosialisasi ini, dengan serius dan berperan aktif dalam bertanya jika ada yang kurang dipahami.
Pj set-da kabupaten aceh timur, juga memberikan apresiasi tinggi kepada kejaksaan tinggi aceh. Atas
terselenggaranya kegiatan ini, yang menunjukkan kerja sama yang baik antara kejaksaan dan pemerintah daerah.
Dalam sela-sela kegiatan hadir anggota komisi III DPR-RI M. Nasir djamil, S.Ag., M.Si. Beliau hadir dalam rangka sebagai mitra kerja DPR RI komisi III yang salah satunya adalah kejaksaan agung, kehadirannya diacara ini. Bertujuan untuk melakukan pemantauan terhadap kegiatan jaga desa yang diselenggarakan oleh kejaksaan tinggi aceh.
Dengan begitu, kehadiran anggota komisi III DPR-RI M. Nasir djamil, S.Ag., M.Si, di acara program jaga desa tidak hanya sekadar peninjauan biasa. Tetapi juga sebagai wujud dukungan dan perhatian serius terhadap upaya pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan dana desa yang baik.
Selain itu, kehadirannya mencerminkan pentingnya kerja sama antara lembaga pemerintah dalam mencapai tujuan
bersama. Yaitu kemakmuran daerah dan masyarakat, asisten intelijen kejaksaan tinggi aceh. Mukhzan, SH., MH, menyampaikan data bahwa
alokasi dana desa di aceh timur dari tahun 2015 hingga 2023 mencapai 3,078 triliun rupiah.
Yang tersebar, di 513 desa. Dana desa yang cukup besar ini, diharapkan dapat di optimalkan dengan baik sesuai aturan dan selalu berkoordinasi dengan pendamping desa dan kejaksaan. Iya juga mengingatkan agar kegiatan studi banding dilakukan, sesuai dengan potensi desa. Sehingga dapat menjadi produk untuk kemakmuran desa, kegiatan sosialisasi jaksa garda desa merupakan agenda rutin kejaksaan dalam mengawal pelaksanaan dan penggunaaan dana desa.
(Hesbi/Chairiah)