Detikkasus.com | Sidoarjo, Keharmonisan dan kebersamaan ataupun kemanunggalan TNI dengan rakyat telah menjadi salah satu pilar untuk tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan merupakan suatu kekuatan yang sangat dasyat dalam upaya mempertahankan keutuhan NKRI.
Kamis (8/2/2018) Serka Sutrisno Andre saat live Streaming di Radio Suara Sidoarjo menjelaskan “Peran rakyat tidak dapat kita lepaskan dari sejarah pembentukan TNI, tentu tidak bisa kita lupakan begitu saja bahwa TNI berasal dari rakyat untuk rakyat dan berjuang bersama-sama rakyat. Dengan kebersamaan dan berkat kerjasama yang baik antara rakyat dengan TNI, Bangsa ini bebas dari penjajahan, menjadi bangsa yang merdeka, berdaulat sampai saat ini. Sejarah telah membuktikan berkat kerja sama serta kebersamaan yang erat antara rakyat dengan TNI serta komponen bangsa lainnya, Bangsa Indonesia telah bebas dari penjajahan dan berdiri menjadi bangsa yang merdeka sampai Dewasa ini.” tegas pria yang sehari-hari menjabat Bamin Siterdim 0816/Sidoarjo
Kemanunggalan TNI dengan rakyat inilah yang harus tetap kita jaga dan kita pelihara, sebagai salah satu sarana menjaga kemanunggalan TNI dengan rakyat, perlu dibentuk suatu kegiatan yang dilaksanakan secara bersama-sama antara TNI dengan masyarakat serta seluruh komponen masyarakat lainnya. Salah Satu program untuk mewujudkan semua itu adalah program TMMD yang dilaksanakan secara serentak diseluruh pelosok nusantara mulai dari sabang sampai merauke serta dilaksanakan secara berkesinambungan.
Program TMMD sebenarnya sudah tidak asing di seluruh kalangan masyarakat, sejak awal bermula, Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) turut aktif membantu pembangunan yang dikenal dengan AMD (ABRI Masuk Desa). Tujuan membantu masyarakat dalam menyelesaikan setiap permasalahan. Lebih lanjut, AMD juga membantu memaksimalkan potensi desa, karena desa merupakan sumber penyuplai bahan-bahan baku pangan nasional serta sebagai sumber ketenagakerjaan. Keberhasilan AMD menjangkau pelosok-pelosok seda di beberapa wilayah di Indonesia yang tidak lepas dari Konsep Kemanunggalan dengan rakyat yang menjadi ciri khas TNI sebagaimana tertulis istilah AMD menjadi TMMD berjalan seiring reorganisasi ABRI pada masa reformasi.
Sekarang telah Kodim Sidoarjo telah melaksanakan TMMD ke 101 TA. 2018 di Desa Penatar Sewu Kec. Tanggulangin selama 30 hari ke depan. Adapun sasaran fisik antara lain pembuatan jalan penghubung sepanjang 600 meter lebar 3 m, Pemeliharaan saluran pembuang dengan panjang 1,8 Km lebar 4 Km, Rehap serta pevingisasi SDN 1 Penatatsewu 49 M³, Pemeliharaan sasaran air bersih sepanjang 1.000 M², Pembangunan saluran pemukiman sepanjang 280 M³ dan Pembangunan jamban sehat sebanyak 27 unit. Selain itu, ada sasaran non fisik antara lain berbagai penyuluhan, pelatihan, sosialisasi dan beberapa bantuan yang akan diberikan oleh TNI kepada masyarakat. (Zen).
