detikkasus.com | Mabes AD – Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Multono memimpin serah terima tiga pejabat strategis di lingkungan Angkatan Darat (AD) dalam upacara Serah Terima Jabatan (Sertijab) yang digelar di Aula Jenderal Besar A.H Nasution, Markas Besar Angkatan Darat (Mabes AD), Jakarta, Jumat (12/10/2018).
Ketiga pejabat yang melaksanakan serah terimanya meliputi Pangdam XVII/Cendrawasih dari Mayjen TNI George Elnadus Supit, S.Sos. kepada Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring, Gubernur Akmil dari Mayjen TNI Eka Wiharsa kepada Brigjen TNI Dudung Abdurachman, S.E., M.M., dan Direktur Keuangan Angkatan Darat dari Brigjen TNI Sasongko Hardono, S.Sos. kepada Kolonel Cku Temas, S.Sos., M.M.
Dalam amanatnya Kasad Jenderal TNI Mulyono mengatakan, serah terima jabatan di lingkungan Tentara Nasional Indonesia (TNI) AD merupakan proses alamiah dalam konteks manajemen organisasi yang mekanismenya senantiasa mengacu pada prinsip pembinaan personel dan pembinaan organisasi yang saling berkaitan satu sama lain.
Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja dan produktivitas organisasi, serta pengembangan karier bagi perwira yang bersangkutan.
Secara umum, Kasad menekankan kepada para pejabat agar terus melanjutkan berbagai hal positif yang telah dirintis oleh pejabat sebelumnya.
Sedangkan secara khusus, Kasad menekankan kepada Mayjen TNI Yosua Pandit Sembiring selaku Pangdam XVII/Cenderawasih yang baru agar melakukan tindakan yang mampu menyeimbangan antara kepentingan keamanan negara dengan kesejahteraan masyarakat.
“Dengan dihadapkan pada keberadaan Kelompok Separatis Bersenjata (KSB) yang masih menjadi ancaman bagi stabilitas keamanan masyarakat dan negara. Kodam XVII/Cenderawasih mengemban misi strategis. Karakteristik wilayah yang unik, baik dari aspek geografi, demografi, maupun kondisi masyarakat, serta kepentingan negara, ini merupakan tantangan yang memerlukan pemikiran dan perhatian khusus, serta inovasi yang kreatif dan produktif,” terang Kasad.
“Oleh karenanya agar segala tindakan yang diambil dilakukan secara terpadu dan lintas sektoral dengan melibatkan pemerintah daerah, instansi/pihak terkait, serta seluruh masyarakat Papua dalam bingkai Kemanunggalan TNI-Rakyat,” tegas Kasad.
Sedangkan kepada Brigjen TNI Dudung Abdurachman selaku Gubernur Akmil yang baru, guna mencetak Perwira Abit Akmil yang berkelas dunia, Kasad menekankan agar segera melakukan langkah yang tidak hanya bersifat konsepsional namun juga implementatif.
“Untuk menciptakan perwira yang profesional dan unggul, tanggap, tanggon dan trengginas maka perlunya upaya terobosan yang juga lintas sektoral seperti Kemenristek Dikti, dan berbagai Universitas atau Perguruan Tinggi lainnya,” ujar Kasad.
“Kemudian kepada Kolonel Temas selaku Dirkuad yang baru, saya harapkan mampu mendorong percepatan tata kelola dan pembinaan keuangan dilingkungan kita yang transparan dan akuntabel yang diselaraskan dengan berbagai jenis kegiatan AD,” tambah Kasad.
Kasad Jenderal TNI Mulyono juga mengucapkan terima kasih kepada para pejabat lama dan berpesan agar berbagai hal positif yang dilakukan selama menjabat dapat dijadikan sebagai acuan dijabatan berikutnya.
“Sebelum mengakhiri amanat, saya tekankan agar kita semua turut berpartisipasi aktif dalam mendukung suksesnya penyelenggaraan Pileg dan Pilpres 2019. Namun kita tetap dalam koridor Netralitas TNI demi kepentingan rakyat dan bangsa Indonesia melalui sistem kerja yang sinergis dan solid dengan Polri maupaun berbagai pihak lainnya yang terkait,” pungkas Jenderal TNI Mulyono.
Pada acara tersebut hadir Wakasad Letjen TNI Tatang Sulaiman dan para pejabat teras TNI AD lainnya. Untuk selanjutnya Mayjen TNI George Elnadus Supit menjabat Asisten Teritorial Panglima TNI dan Mayjen TNI Eka Wiharsa menjabat sebagai Wadan Kodiklatad dan Brigjen Sasongko Hardono akan menduduki jabatan Staf Khusus Kasad. (Erdan)