Kapolres Nias Selatan bersama Forkopimda Laksanakan Sosialisasi Penanganan Covid 19 Dan Operasi Yustisi

Detikkasus.com|Nias – Kapolres Nias Selatan bersama Forkopimda laksanakan Kegiatan Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru dalam Rangka Penanganan Corona Virus Disease covid 19 Pada hari Rabu 16 September 2020 sekira pukul 10.00 Wib yang bertempat di aula BKPN jalan baru teluk dalam Nias Selatan.

Sosialisasi ini dilaksanakan dalam Rangka Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Kabupaten Nias Selatan yang belakangan semakin banyak penderitanya.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut Danlanal Nias LETKOL LAUT (P) ANTONIUS HENDRO PRASETYO, Dandim Nias LETKOL T.P LOBUAN SIMBOLON, Kapolres Nias Selatan AKBP ARKE FURMAN AMBAT S.I.K., M.H, Sekda Kabupaten Nias Selatan, Danramil Teluk Dalam, Danramil Lahusa, Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Pariwisata, Tokoh Masyarakat, Para camat

Dalam sosialisasi tersebut disampaikan bahwa Sekarang di Kepulauan Nias telah banyak yang positif terkena Virus Covid-19, dan bersama telah melakukan adaptasi kebiasaan baru tetapi masih banyak masyarakat yang tidak menggunakan masker.Dalam arahan,Dandim Nias juga turut menyampaikan bahwa Kemarin terdapat 10 orang prajurit TNI Kodim Nias Positif, tetapi tidak menunjukkan gejala apa apa, yang di khawatirkan akan menyebar ke lainnya karena melihat orang tanpa gejala tersebut terlihat normal dan biasa saja.

Pemerintah, bersama TNI dan POLRI akan melakukan Operasi untuk merazia yang tidak melakukan atau mengikuti protokol kesehatan, masyarakat yang tidak memakai masker nantinya akan didenda atau diberikan sanksi sosial.

Dalam kegiatan tersebut Kapolres juga turut memberikan arahan dan sambutan dimana Kapolres Nias Selatan menyebutkan dimana Dalam 3 Hari ini di Nias Selatan sudah dilakukan Operasi Yustisi oleh Pemda, TNI dan POLRI. Jadi diharapkan agar masyarakat jangan terkejut adanya operasi yustisi ini.

Operasi Yustisi ini memberikan himbauan kepada masyarakat, serta nantinya akan diberlakukan sanksi sosial dan sanksi administratif.
Operasi Yustisi dilakukan sampai dengan berakhirnya virus corona ini, kemudian untuk mengantisipasi pada saat kekurangan pangan telah dibentuk Satgas ketahanan pangan.
Seperti Desa Silambo yang menerapkan protokol kesehatan serta adanya ketahanan pangan di desa tersebut. Serta dalam waktu dekat akan kami akan membentuk 2 desa lagi di Desa Pariwisata di desa Bawomataluo dan desa Botohili Sorake.
Kami berharap semua elemen dapat mendukung kegiatan kita ini dalam mencegah virus corona yang sedang mewabah pada saat ini.

Perlu diketahui bersama sekarang ini Suspect 15 Orang di Nias Selatan, sementara terkonfirmasi di Nias selatan sudah mencapai 5 Orang dan sedang di isolasi di Gunung Sitoli. Untuk yang melakukan kontak erat jumlahnya 67 orang dan sudah di himbau untuk segera melakukan isolasi diri.Kunci dalam menghadapi Virus Covid-19 ini yaitu selalu disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan. Kemarin Juga Kapolres Nias Selatan beserta Ketua Partai Politik telah melaksanakan deklarasi bersama dan pembagian masker di sekitaran kota teluk dalam. Jadi virus corona ini tidak memandang siapa anda dan jabatan apa yang anda miliki.

Sebelum melaksanakan Kegiatan Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru dalam Rangka Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Kabupaten Nias Selatan seluruh peserta terlebih dahulu diberikan himbauan untuk melakukan cuci tangan dan melakukan Pengecekan Suhu tubuh sebelum memasuki Aula sesuai dengan Protokol Kesehatan guna Mencegah Penyebaran Virus Covid-19 yang sedang mewabah.

Adapun Tujuan Dilaksanakannya kegiatan ini Untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang adaptasi kebiasaan baru dalam rangka mencegah serta mengurangi penyebaran Corona Virus Disease 2019 di Kabupaten Nias Selatan.

Pelaksanaan Kegiatan Sosialisasi Adaptasi Kebiasaan Baru dalam Rangka Penanganan Corona Virus Disease 2019 di Kabupaten Nias Selatan telah selesai dilaksanakan pada pukul 12.50.wib, situasi dalam keadaan aman dan baik. (Supardi Bali)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *