Kapolres Majalengka dan Forkopimda, Tinjau Pasca Kejadian Tanah Longsor Jalur Majalengka – Kuningan

Detikkasus.com | Privinsi Jabar – Kabupaten Majalengka – Kapolres Majalengka, jajaran unsur Forkopimda Kabupaten Majalengka meninjau langsung pasca kejadian longsor yang menutupi jalur Majalengka – Kuningan, tepatnya di Blok Cipadung, Desa Sindangpanji, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka, Selasa (9/4/2019).

Satuan Lalulintas Polres Majalengka melakukan rekayasa pengalihan arus lalu lintas di Blok Cipadung, Desa Sindangpanji, Kecamatan Cikijing, Kabupaten Majalengka. Pasalnya, jalur nasional penghubung Kabupaten Majalengka dan Kabupaten Kuningan itu terputus akibat longsor pada Senin (8/4/2019) malam.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Rutin Menyambangi Rumah Warga untuk Menyampaikan Himbauan Kamtibmas

Atas kejadian tersebut unsur Forkopimda Kabaputen Majalengka yakni Bupati Majalengka Dr.H.Karna Sobahi, Dandim 0617/Majalengka Letkol Arm.Novi Herdian,S.H.,M.M, Kapolres Majalengka AKBP Mariyono,S.I.K.,M.Si Kadishub Wibowo, Kasat Pol PP H.Iskandar dan para rombongan unsur Forkopimda Majalengka.

Longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur wilayah tersebut sejak Senin sore. Akses transportasi dari Majalengka menuju Kuningan maupun sebaliknya putus total. Material longsor menutupi badan jalan nasional tersebut. Sejumlah kendaraan baik roda dua maupun roda empat tidak bisa melintasi jalur tersebut.

Baca Juga:  Kapolresta Tangerang Cek Lokasi Penyekatan Mudik

Dikatakan Kapolres, ada sejumlah jalur alternatif yang bisa dilalui kendaraan roda empat kecil dan roda dua. Dari arah Kuningan ke Cikijing bisa melalui Darma – Desa Parung – Desa Karanganyar – Desa Cipulus – Cikijing Majalengka (Ciamis).

Sedangkan dari arah Cikijing ke Kuningan melalui Desa Cidulang – Cipulus – Desa Karanganyar – Desa Parung – Darma – Kuningan. “Jalan alternatif itu tidak bisa dilintasi kendaraan besar, seperti bus, fuso, truk besar. Untuk ke Cirebon bisa lewat jalur Cigasong, Rajagaluh,” ucap Kapolres

Baca Juga:  Pisah Sambut Kapolres Majalengka

Ia mengatakan, berdasarkan data BPBD Kabupaten Majalengka material longsoran nutupi jalur tersebut di 11 titik. Pihaknya bersama unsur terkait pun menerjunkan sejumlah alat berat untuk membersihkan jalur dari material longsor.”Hingga kini kami masih melakukan pembersihan, baru tiga titik yang selesai,” ujarnya. (Tim 9)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *