Kapolres Bojonegoro Silaturrahmi dan Minta Doa Ulama Untuk Pilkada Damai

Detikkasus.com | Polda Jatim – Polres
Bojonegoro – Unggul menciptakan situasi kamtibmas yang kondusif dalam pelaksanaan pemilihan Kepala Daerah 2018, Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu S Bintoro SH, SIK, MSi, kembali melaksanakan program sambang 1000 Tokoh.

Pada Kamis (29/03) sore, Kapolres Bojonegoro didampingi Kapolsek Ngasem, Ketua Bhayangkari cabang Bojonegoro dan anggota Bhayangkari, silatirrahmi ke KH Anwar Sadat, yang merupakan pengasuh Pondok Pesantren Asy Syakur yang berada di Dusun Nglingi Desa Bareng Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro.

Baca Juga:  Laka Lantas R2 Dengan R4 Korban Pegawai PLN Di Larikan Ke RSUD Bengkulu Selatan

Dalam kunjungannya, Kapolres Bojonegoro menyampaikan himbauan Kamtibmas kepada KH Anwar Sadat, terkait pelaksanaan Pilkada Jatim Serentak 2018 dan Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Bojonegoro.

Selain menyampaikan himbauan Kamtibmas, Kapolres Bojonegoro juga meminta dukungan dan doa KH Anwar Sadat agar pelaksanaan Pilkada di Bojonegoro berlangsung aman dan kondusif.

“Kami mohon dukungan dan doanya pak Kyai, karena peran Pak Kyai sangat penting dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif,” tutur Kapolres.

Baca Juga:  Bhabinkamtibmas Kebon Baru Polsek Utbar Sambang Kamtibmas Warga

Menanggapi kunjungan Kapolres Bojonegoro beserta rombongan, KH Anwar Sadat menyatakan akan selalu mendukung tugas Polri dan bekerjasama untuk menciptakan suasana yang kondusif di wilayah Bojonegoro.

Menurut KH Anwar Sadat, perbedaan dalam hal pilihan itu merupakan hal sangat biasa. Beliau bahkan mengungkapkan bahwa sebenarnya, islam sudah mengatur hidup manusia dalam urusan terkecil karena dunia ini penuh dengan perbedaan.

Baca Juga:  Wakapolsek Busungbiu Bersama Kanit Binmas Hadiri Acara Pembinaan Anggota Linmas Desa Sepang

“Perbedaan adalah hal yang sangat lumrah dan biasa, kalaupun Allah mau, pasti Allah mampu menjadikan semuanya sama,” terang KH Anwar Sadat.

Untuk menerima perbedaan memang bukan hal mudah, namun perbedaan itu menurut KH Anwar Sadat merupakan ujian dari Allah untuk meningkatkan kualitas hidup manusia.

“Kami akan menghimbau kepada warga agar tidak mempermasalahkan perbedaan pilihan, supaya warga saling menghormati dan hidup berdampingan,” tambahnya.(Her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *