Kapolres Bojonegoro laksanakan MoU dengan Bupati Suyoto terkait Dana Desa

Indonesia, Propinsi jatim, kabupaten bojonegoro Detikkasus.com – Kapolres Bojonegoro AKBP Wahyu Sri Bintoro dan Bupati Suyoto menandatangani nota kesepahamana atau MoU tentang pengawasan dana desa di Pendapa Malowopati, pagi tadi, Selasa (21/11/2017) pagi tadi. Acara dihadiri ratusan orang yang terdiri dari babinkamtibmas, Babinsa, Kapolsek, Komandan Kodim, Kepala Desa dan Camat di wilayah Kabupaten Bojonegoro.

Kapolres Wahyu menyampaikan bahwa acara ini untuk memberikan pemahaman pengawasan dana desa. Yang bertanggungjawab nanti adalah kepala desa dan perangkat desa. “Salah satu hal yang harus diperhatikan adalah bagaimana kualitas pengelola dana desa perangkat desa agar cermat dalam mengelola dana desa, jika ada potensi kecurangan atau kerugian negara maka akan diproses,” katanya.

Baca Juga:  Oknum Polisi Sebagai Pelaku Perampokan Berhasil di Bekuk Resmob Polda Kalsel

Kapolres menyayangkan jika ada aparat atau kepala desa yang menjadi korban. Kapolres menyebutkan beberapa Kepala Desa yang sudah diproses oleh Kejaksaan. “Para camat jangan ada apapun dalam pelantikan perangkat desa. Saat ini sudah era digital, masyarakat kini mengawasi kinerja pemerintahan dalam semua lini.Karenanya harus bekerjasama, apalagi hal hal yang bersifat menyimpang agar tidak dilakukan,” lanjut Kapolres.

Baca Juga:  Festival Balon udara yang digelar Polres Ponorogo bersama GP ANSOR di lapangan Desa Nongkodono, Kecamatan Sumoroto.

Bupati Suyoto menyampaikan bahwa rekrutmen perangkat desa kemarin bisa dikatakan 95 persen bagus karena itu adalah keinginan dan amanah dari rakyat. Dimana masyarakat desa punya harapan dan percaya, untuk menjadi perangkat desa bukan mengandalkan uang namun kepintaran dan kebaikannya. “Seperti MoU hari ini untuk jadi TNI dan Polri tidak mengandalkan uang namun mengandalkan kemampuannya. Saat ini era telah berubah, era kita ini adalah era milenial, siapa yang cepat merespon maka akan survive bangsanya. Kompetisi menjadi hal penting yang harus dipikirkan,” kata Bupati.

Baca Juga:  Bupati Bondowoso Lantik 4 Kepala Desa Diawal Tahun 2018.

Dalam kesempatan ini Bupati mengintruksikan jika ada yang menerima uang untuk membantu seleksi perangkat desa kemarin agar dikembalikan. “Terkait sinau bareng tata cara pengelolaan keuangan dalam rangka pembinaan dan pengawasan agar sama sama belajar bersama dan jika ada masalah agar dikonsultasikan jangan memutuskan sendiri,” katanya. (her)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *