Kapal Pltd Apung, Sejarah Peninggalan Tsunami Aceh Yang Masih Jadi Primadona

Banda Aceh | Detikkasus.com – Kapal Pltd apung adalah sejarah peninggalan tsunami aceh yang masih jadi primadona para wisatawan negara tetangga dan eropa 14 /01/2023.

Kordinator Pltd apung, Munizar. Sering disebut bang dedek, dan beberapa petugas lainnya mengatakan jumlah pengunjung kapal pltd apung sejak awal januari 2023 sampai hari ini 14 januari wisatawan yang datang setiap hari rata-rata 1000 seribu orang lebih apa lagi hari sabtu dan minggu.

Baca Juga:  Dandim 0824 Kembali Berikan Bantuan Kepada Korban Bencana Kencong

Mayoritas pengunjung berasal dari  Negara tetangga malaysia dan eropa, wisatawan dalam negeri dan daerah se-tempat juga sangat mendominasi. Pada sabtu 14 januari 2023 pukul 08.45.wib, rombongan dari negara eropa sangat menikmati dan terkagum-kagum melihat adanya kapal PLTD APUNG yang berat bobotnya sangat berat bisa terbawa ketengah tengah padat penduduk gampong punge blang cut kecamatan jaya baru kota banda aceh.

Seperti, saat di tanyai dan dikomfirmasi oleh awak media detikkasus.com tersebut. Dengan wisatawan dari negara malaysia sejuk aja, namanya pakcek sulaiman yang baru pertama sekali ke aceh khususnya banda aceh beliau sangat menikmati suasana PLTD APUNG.

Baca Juga:  Kebakaran Lahan di Blang Poroh, Kapolsek Muara Dua Turun Langsung ke TKP

Dan sangat terkesan dengan penerapan syariat islam, yaitu hukuman cambuk serta makanan di aceh tidak perlu di pilih-pilih karena semuanya halal. Kata pakcek sulaiman itu.

Kapal PLTD APUNG adalah menjadi sejarah yang sangat luar biasa untuk orang aceh dan sekitarnya, disamping itu pula ada duka yang mendalam karena sanak keluarga memanggil karena ombak tsunami 26 desember 2004 silam.

Baca Juga:  Panglima TNI Lakukan Pendekatan Kultural Dalam Pelaksanaan 3T

Kapal PLTD APUNG, juga membawa berkah kepada kemasyarakatan sekitar, adalah. Masyarakat punge blang cut khususnya mereka bisa memperbaiki ekonomi dengan cara berjualan aneka makanan dan minuman beserta juga sovenir aceh, sedangkan pemuda gampong punge blang cut mereka memberi jasa pelayanan parkir dilingkungan area kapal apung.

(Rasyidin Kordinator Wilayah Aceh)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *