Kanit Binmas Polsek Pulung Hadiri Peresmian Kampung Kayu Putih

Detikkasus.com – Ponorogo, Peresmian Kampung Kayu Putih di Dukuh Bantengan Desa Pomahan Kecamatan Pulung berlangsung pagi ini. Kamis (16/01/2020).

Kampung Kayu Putih merupakan aset andalan Desa Pomahan dalam rangka menumbuh kembangkan potensi sumber daya alam pohon kayu putih.

Puncak acara peresmian ditandai dengan penanaman bibit pohon kayu putih di area persawahan Desa setempat.

Pemdes Pomahan bekerjasama dengan Mahasiswa KKN Universitas Tujuh Belas Agustus (UNTAG) Surabaya, selama lima belas hari berada di Desa Pomahan.

Baca Juga:  Caleg Seksi DPRD Kabupaten Kuningan Ditangkap Polisi, Edarkan Sabu Sabu.

Menghadiri kegiatan antara lain LPPM UNTAG, I Gede, Dosen pendamping Aulia, Kepala Desa Suharyono, Mahasiswa dan warga masyarakat Desa Pomahan.

Sementara Kanit Binmas Polsek Pulung Aiptu Wasis Suwondo mewakili Kapolsek Pulung juga hadir memenuhi undangan.

Kepala Desa Pomahan Suharyono menyampaikan, KKN Mahasiswa UNTAG memberi inspirasi warga Desa Pomahan dalam menggali potensi dan mengembangkan ekonomi masyarakat.

Baca Juga:  Intensifkan Pemeriksaan Dokumen Kendaraan Polsek Banjar Gelar Razia Ranmor

Sebagai Dosen pendamping Aulia mengatakan, home industri minyak kayu putih sangat potensial dikembangkan di Desa Pomahan.

KKN Mahasiswa UNTAG juga memberikan pelatihan cara pengolahan daun kayu putih menjadi produk minyak kayu putih dan permen dengan cara tradisional.

“Daun kayu putih mempunyai nilai jual seteleh diolah menjadi minyak dan permen, bahan mudah didapat pengolahannya cukup sederhana,” Jelasnya.

Baca Juga:  Kodim Ponorogo Gelar Pembinaan Komsos Cegah Radikalisme /Separatisme Tahun 2019

Dalam kegiatan tersebut Kanit Binmas Aiptu Wasis memotivasi peran Mahasiswa sebagai pelopor gerakan penghijauan.

Aiptu Wasis berusaha menularkan program Polri Peduli Penghijauan kepada Mahasiswa sebagai gerakan yang menitik beratkan antisipasi terhadap terjadinya bencana dan pelestarian alam.

“Penaman bibit pohon banyak manfaatnya, selain mencegah bencana dan erosi, ternyata juga dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.” Pungkasnya.

(Anang Sastro).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *