Kades Tirongkotua Manfaatkan Dana Desa untuk Peningkatan Kesejahteraan Masyarakat

Detikkasus.com | Bombana Sulawesi Tenggara.

Penggunaan Dana Desa (DD) tahun 2019, Kepala Desa (Kades) Tirongkotua Kecamatan Kabaena Kabupaten Bombana (Drs.H.Abdul Madjid, M), berhasil membangun berbagai infrastruktur dan sarana/prasarana lainnya.

Pembangunan dan pemanfaatan Dana Desa di Desa Tirongkotua tersebut, sangat dirasakan dampak dan manfaatnya oleh masyarakat, baik dari segi kemiskinan hingga pertumbuhan ekonomi.

H.Abdul Madjid mengatakan, melalui Dana Desa, pihkanya dapat melalukan pembangunan infrastruktur dan meningkatkan produktivitas serta bisa memperbaiki kualitas hidup masyarakat Desa Tirongkotua.

Baca Juga:  DETIK KASUS | KODIM BERSAMA PEMKAB DEMAK BERSIH PANTAI ISTAMBUL

Ia menjelaskan, dari alokasi Dana Desa tahun 2019, pihaknya telah membangun beberapa infrastruktur antara lain, pembangunan rabat jalan dengan panjang 420 meter.

Kemudian pembangunan drainase 440 meter dan drainase di titik lainnya 50 meter, pembangunan talud 64 meter dan pembangunan talud gunung sepanjang 213 meter.

Sementara, untuk Persiapan tahun 2020 ini, pihaknya akan membangun posko anti corona sebanyak tiga (3) unit dan posko Desa anti corona, beber Abdul Madjid, Minggu (29/3/2020).

Baca Juga:  Ormas LAKI Aceh Timur Minta Sisa 6 Bulan TPP ASN Aceh Timur Segera Lunaskan. 

Menurut Abdul Madjid, sebagai wujud komitmen pemerintah dalam pembangunan Desa,Anggaran Dana Desa tiap tahun terus meningkat dengan harapan, realisasi Dana Desa dapat mendukung aktivitas ekonomi agar tetap bergerak di masyarakat.

Dengan demikian, melalui dukungan alokasi Dana Desa yang terus meningkat ini, “kami akan memanfaatkannya untuk peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa sesuai UU Desa.” tutup Abdul Madjid.

Baca Juga:  Meninggal Dunia Dikabarkan Positif, Berikut Klaripikasi Dari Keluarga

Beberapa fakta pencapaian pembangunan Desa Tirongkotua tersebut di atas, menunjukan bahwa Pemerintah Desa Tirongkotua khususnya Kades Abdul Madjid, terbilang mampu dalam mendorong kreativitas warga Desa untuk menciptakan peluang-peluang pendapatan baru dalam skala yang signifikan apalagi dalam pemanfaatan Dana Desa.

Laporan : Hamka.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *