Labuhanbatu Sumut | Detikkasus.com – Dalam pantauan awak media jembatan aek tapa terbidik layar kamera handphon lagi dalam posisi miring, bahkan besar kemungkinan tidak perlu lama lagi menunggu waktu jembatan ini bakal ambruk. Jumat (14-3-2025)
Untuk mengantisipasi hal yang akan melumpuhkan urat nadi masyarakat sekitar, diminta perhatian yang sangat serius dari Pemda (Pemerintah Daerah), Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera Utara.
Jembatan Aek Tapa yang akan ambruk ini berada di wilayah Kecamatan Rantau Selatan, jembatan ini sebagai penghubung antar Kelurahan Urungkompas dan Kelurahan Danau Balai. “Harapan warga jangan setelah jembatan ambruk barulah ditinjau.”
Menurut Amin Penduduk Danabalai C “Jika saya amati situasi jembatan ini besar kemungkinan pengemudi kenderaan sudah tidak akan ada lagi yang berani melintas disini, soalnya pejalan kaki sajapun harus berupaya tahan napas walau sedikit.”
Suparman mengatakan “Pengaruh besar jembatan penghubung antar Kelurahan jadi seperti itu, dikarenakan setelah dilakukan pelebaran sempadan badan sungai dari hulu ke hilir, sehingga dapat mengakibatkan terkikisnya tanggul penahan jembatan.”
Pengerukan atau pelebaran badan sungai itu belum lama selesainya dan kalau tidak salah ingat paling sekitar 45 hari ini, kalau mengenai biaya pengerukan badan sungai itu tidak saya ketahui, karena tidak ada terlihat pamflet proyeknya. Sebut Suparman (J. Sanipar)
