Detikkasus.com | Surabaya
Program ketahanan pangan yang telah dijalankan Batalyon Kendaraan Pendarat Amfibi 2 Marinir (Yonranratfib 2 Mar) sejak beberapa bulan yang lalu telah membuahkan hasil, terbukti untuk yang kedua kalinya Yonranratfib 2 Mar menyelenggarakan panen ketahanan hasil pangan yang diimplementasikan di kebun, Kesatrian Marinir Soepraptono, Semarung, Ujung, Surabaya. Rabu (09/09/2020)
Berbeda dengan sebelumnya, kegiatan panen kali ini dilaksanakan bersama ibu-ibu Jalasenastri Ranting C Cabang 5 Korcab Pasmar 2 budidaya sayuran organik diantaranya sawi daging, terong dan kangkung. Komitmen Yonranratfib 2 Mar akan terus meningkatkan ketahanan pangan dengan terus melakukan penanaman kembali usai masa panen agar sirkulasi dalam membantu pangan dapat terpenuhi di masa pandemi Covid-19.
Dalam kesempatan itu Ketua Ranting C Korcab 5 Pasmar 2 Ny. Iwan Permana menyampaikan ucapan terimakasih atas antusiasme dan semangat prajurit dan ibu-ibu Jalasenastri pada kegiatan panen, semangat atas meningkatkan dalam meningkatkan ketahanan ketahanan ini diharapkan juga dapat menjadikan sarana dalam meningkatkan kebersamaan dan kekompakan segenap keluarga besar Yonranratfib 2 Mar.
Masih dalam rangkaian kegiatan panen, Komandan Yonranratfib 2 Mar, Walikota Marinir Iwan Permana, SH, M.Tr.Opsla, berkata, seperti yang saya sampaikan pada saat panen perdana bahwa hasil tidak akan jauh dari usaha maka dari itu dibutuhkan usaha keras untuk mencapai hasil maksimal, semangat dan keseriusan sebagai salah satu penunjang untuk kita terus dapat mewujudkan ketahanan pangan di masa pandemi ini harus tetap ditingkatkan, “Alhasil saat ini kita bisa membuktikan dan menuainya”, katanya.
Selain itu, komandan Yonranratfib 2 Mar juga berpesan tetap semangat untuk memotivasi diri dalam melakukan penanaman kembali komoditi tanaman pangan dan melakukan pemeliharaan secara serius sebagai langkah dalam meningkatkan hasil panen selanjutnya.
“Melalui sistem pengelolaan yang berjalan dengan memanfaatkan lahan ketahanan pangan yang diharapkan kita semua dapat memberikan ide, gagasan sebagai implementasi dalam tindakan nyata yang dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan progam ketahanan Satuan”, Pungkasnya. (Budi)