Provinsi Jawa-Barat Kabupaten Tasikmalaya – Detikkasus.com – Warga Dusun cibeunteur Desa Cipicung Kecamatan Culamega Kabupaten Tasikmalaya berharap pemerintah segera melakukan pembenahan terhadap infrastruktur jalan desa setempat. Pasalnya, jalan yang ada saat ini sangat memprihatinkan dan penuh lumpur, terlebih jika hujan turun seperti saat ini.
“Kami mengharapkan Pemerintah melalui dinas terkait agar segera mengaspal jalan kami ini,” ujar Yayan (28) warga setempat kepada detikkasus, selasa (24/17).
Dikatakannya, jalan sepanjang 5 Km tersebut masih tanah timbunan dan sebagian lagi pada tahap pengerasan. Akibatnya, ketika hujan datang seperti sekarang ini jalan tersebut berlumpur dan sulit dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat. Sebaliknya, ketika musim panas jalan ini akan berdebu.
“Kalau hujan datang seperti ini, jalan ini tidak ubahnya jalan ini seperti kubangan, penuh lumpur,” keluhnya.
Memohon kepada Aparat yg berwenang untuk segera menindak lanjuti jln utama di Desa kami, yg begitu memprihatinkan.Ironis memang di tengah2 gencarnya pembangunan infrastruktur masih saja jln tsb belum ada yg menyentuh.30 thn mungkin lebih
kami berharap dan terus berharap agar ada satu saja,pihak yg berwenang yg peduli terhadap nasib masyarakat pedesaan,yg begitu rindu adanya perbaikan infrastruktur yg setidaknya bisa sedikit memperlancar perekonomian masyarakat.
Tapi,smwa itu hanyalah angan-angan
kondisi jalan itu kini tidak layak dilalui kendaraan lantaran masih berupa tanah merah berlumpur sebagian. Warga yang menggunakan kendaraan harus berhati-hati karena kondisi jalan licin oleh lumpur.
“Jalan ini sudah beberapa kali kita usulkan untuk ditingkatkan, tapi sampai saat ini belum ada tindak lanjutnya. Padahal jalan itu satu-satunya akses warga mengangkut hasil pertanian,” ujarnya.
Kuwu pun belum, meminta kepada pemerintah melalui dinas terkair agar segera meninjau lokasi dan segera meningkatkan jalan desa tersebut. Hal ini untuk mendukung aktivitas warga dalam mengangkut hasil perekonominan. Sebab selama ini jalan desa tersebut belum tersentuh pembangunan ampir 30 tahun.
“Warga berharap jalan desa Cipicung yang sebagian masih tanah itu bisa di tingkat kan menjadi aspal. Karena kalau musim hujan seperti ini jalan itu penuh lumpur. (Suhendra).