Sidoarjo l Detikkasus.com – Sabtu 12 Februari 2022, Jalan Raya Desa Tarik Kedung Bocok, Kecamatan Tarik, Kabupaten Sidoarjo, Provinsi Jawa Timur, banyak berlobang.
Baru sekitar dua bulan dikerjakan penambalan pengaspalan di Jalan Raya Tarik Kedung Bocok, sekarang sudah sangat rusak dan lobangnya sudah mencapai dua ratus lobang lebih.
Dengan adanya jalan yang penuh banyak berlobang. Akhirnya sering terjadi pengendara sepeda motor jatuh terselungkup di jalan, dikarnakan ban sepada motornya masuk ke lobang jalan.
Apa lagi kalau di waktu hujan sudah reda, sehingga jalan menjadi macet, karna pengendara saling memilih jalan yang tidak berlobang.
Semua warga Desa Tarik dan Desa Singogalih, sangat mengeluh dengan adanya jalan yang sangat rusak ini.
Untuk itu warga Desa Tarik dan Warga Desa Singogalih, meminta pada pemerintahan daerah yang terkait, untuk secepat mungkin dilakukan perbaikan kembali, agar tidak ada lagi yang kurban jatuh masuk lobang jalan.
Kepala Desa Singogalih Imam Ashari, saat dikonfirmasi awak media terkait warganya yang mengeluh mengenai Jalan Raya Desa Singogalih yang rusak dan banyak berlobang, menjelaskan dengan lantang.
Kata Kepala Desa Singogalih Imam Ashari, memang benar dengan adanya jalan raya Desa Singogalih banyak yang rusak dan berlobang, sangat berbahaya.
Sehingga banyak pengendara sepeda motor yang mengalami jatuh karena terperosok ke dalam lobang.
Kerusakan jalan terutama jalan yang menjadi akses utama warga untuk melakukan aktivitas sehari hari.
Tentukan ramai sekali akan sering terjadinya kecelakaan ban roda masuk ke lobang jalan.
Kami sangat prihatin dengan kondisi jalan Raya Desa Tarik dan Desa Singogalih juga Desa Kedung Bocok.
Dikarnakan akhir akhir ini kerap turun hujan.
DPD Gmicak Kabupaten Sidoarjo sangat khawatir kondisi kerusakan Jalan Raya Desa Tarik Kedung Bocok, semakin parah bila dibiarkan.
Harapan kami pemerintah kabupaten atau provinsi meninjau jalan raya Tarik Kedung Bocok ini.
Sebab jalan tersebut butuh perhatian dari pemerintah untuk di perbaiki.
Lanjut Ketua DPD Gmicak Sidoarjo Jawa Timur, mengungkapkan akibat kondisi jalan sangat rusak dan berlobang ini.
Setiap hari ada terjadi kecelakaan.
“Saya pernah mengetahui sendiri. Di depan saya ada pengendara sepeda motor Metick masuk ke lubang jalan. Akhirnya bannya pecah dan peleknya muntir,” katanya.
Dari pantauan lapangan. Sepanjang Jalan Raya Tarik Kedung Bocok hampir tiga kilo meter yang baru di perbaiki melalui penambalan aspal sekitar dua bulan yang lalu.
Sekarang sudah terlihat sangat rusak dan lubangnya lebih dari 200 lubang. Serta aspalnya sudah banyak yang mengelupas di tepi jalan. ( CS/ TIM SEMBILAN SIDOARJO)
