Jalan Rabat Beton, Desa parit sidang Di Duga kurang Adukan Semen.

Jumat, 24 November 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

Provinsi Jambi – Kabupaten Tanjab barat – Kecamatan Pengabuan, detikkasus.com – Sudah banyak sekali pekerjaan rabat beton di tanjab barat baik anggaran APBD maupun APBN di kerjakan terkesan asal_asalan, karna bagi si pengelola pekerjaan / kontraktor hanya mementingkan ke untungan yang banyak tetapi, tidak pernah memikirkan kualitas mutu pekerjaannya . contonya saja pekerjaan rabat beton di desa parit sidang yang sumber dananya di ambil dari dana desa (APBN) di kerjakn asal_asalan , karna menurut pantauan LSM GERAK jum’at 17/11/17 jalan rabat beton yang baru saja selesai di kerjakan beberapa bulan yang lalu sekarang ini sudah keliatan di sepanjang jalan pasir_pasir bekas adukan ,sepertinya pekerjaan ini dalam adukannya kurang menggunakan semen .

Baca Juga:  Bupati Jember Didampingi Kibarkan Bendera Star Gerak Jalan Tajemtra 2018

menurut keterangan warga desa parit sidang saat di konfirmasi wartawAn detikkasus.com jum’at 17/11/17 mengenai kenerja kades katanya: selama menjabat jadi kepala desa , beliau tidak pernah memperhatikan kondisi jalan di sekitar pelabuhan, padahal jalan tersebut sangat di butuhkan bagi masyarakat parit sidang dan desa tetangga seperti desa serindit,sungai raya ,parit ijab dan lain-lain.

Baca Juga:  Unit Reskrim Bagian Opsnal ( Buser ) Tingkatkan Pengawasan dan Pemantauan Obyek Vital di Wilayah Hukum Polsek Kubutambahan

karna jalan tersebut termasuk akses jalan penyebrangan ke teluk nilau menuju kota kuala tungkal . menurut keterangan salah seorang stap desa yang merangkap jabatan sebagai TPK katanya.

selanjutnya TPK mengatakan,saya beserta stap yang lain merasa resah dengan kenerja kades, karna setiap gajian pertriwulan gaji kami selalu di potong 10% itupun dengan beribu alasan, yang membingungkan bagi saya selaku TPK ,setiap pelaksanaan pekerjaan saya tidak pernah di kordinasikan, tau_taunya saya langsung di suruh melaksanakan, untuk anggaran dana pekerjaan saya tidak pernah di kasih tahu , saya jadi TPK itupun langsung penunjukan dari pak kades tanpa adanya musyawarah desa, untuk pengelolaan dana desa langsung di kelola kades dan sekdes ujar TPK yang tidak mau di sebutkan namanya. (Kms mirwan AW/tim).

Baca Juga:  Mabes Polri Akan Periksa Nama Nama Dalam Struktur Pengurus Kelompok Saracen | Reporter : Z.Arifin.

Berita Terkait

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur
Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Di Nisel Di Amankan Oleh Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Nias Selatan
Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil
Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang
Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan
Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online
Pelindo III Selalu Ingkar Janji ! Warga Lembar Akan Mengadu Ke Komisi II DPR-RI Dan Presiden RI
Kasus Judol Di Kementerian Komdigi Jadi Atensi Kapolri

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 17:45 WIB

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur

Rabu, 6 November 2024 - 04:17 WIB

Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil

Rabu, 6 November 2024 - 01:11 WIB

Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang

Selasa, 5 November 2024 - 21:56 WIB

Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan

Selasa, 5 November 2024 - 21:17 WIB

Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online

Berita Terbaru