Detikkasus.com | Artikel
Efek di tengah pandemi sangat di rasakan sebagian besar rakyat indonesia,dalam himpitan kesulitan ekonomi hadirlah sebuah iming-iming pinjaman online di berbagai aplikasi hp android
sebagian komunitas menyuarakan menjauhi riba, akan tetapi prihal tersebut bagai suatu tantangan dari pihak pinjol sekaligus gempuran kepada masyarakat indonesia untuk suka berhutang yang pada akhirnya terbelit dan tertekan
Sudah banyak korban soal pinjaman online tersebut, mulai dari perceraian akibat pinjaman online, di keluarkan dari pekerjaan, ada yang di kucilkan sekaligus luapan amarah dari sebagian teman ataupun kerabat, malah ada yang bunuh diri akibat pinjaman online pula
Seperti salah satu korban yang berinial “M “dari salah satu pinjaman online, ia hanya meminjam 150ribu, di karenakan belum bisa melunasinya dan hanya telat 1 hari saja, datanya sudah di sebar ke semua kontak sekaligus pada aplikasi watsapp dengan sebutan penipu dll
Kalau kita amati aplikasi pinjol tersebar bagai akar di semua aplikasi di hp android maupun lewat sms
Bila anda telat 1 hari saja dari jangka waktu yang di tentukan,maka tidak kemungkinan data anda, photo anda yang ada di galeri hp akan di sebar ke semua kontak anda dengan dalih di cantumkan sebagai Penanggung Jawab dari hutang korban
Otomatis teman, kerabat , dan semua yang ada di kontak hp korban akan marah besar dan menjadi bahan perbincangan di kampung maupun semua orang yang ada di kontak Hp
Tentunya hal tersebut tidak di ketahui korban yang sebenar nya tidak menyatakan hal itu dan tidak mengetahuinya bahwa semua kontak di hp telah di sms ataupun di watsapp dengan pernyataan tersebut
Kenapa hal tersebut bisa terjadi?
Karena mereka (pihak pinjol) mempunyai syistem membaca seluruh kontak, aplikasi dan galeri yang ada di Hp anda di saat awal anda download apk tersebut sekalian menyetujuinya
Dalam kasus lain juga di alami wanita berinial “L ” gegara meminjam uang Rp500 ribu di aplikasi pinjaman online, seorang wanita berinisial L sampai mencoba bunuh diri menenggak minyak tanah.
Pinjaman online menawarkan kemudahan, sedang bunganya akan terus berbunga Akhirnya “L” pun meminjam kembali ke aplikasi pinjaman online yang akhirnya melakukan gali lobang tutup lobang. Akhirnya ia terjerat utang pada sembilan aplikasi pinjaman online (pinjol)
Karena nama dan data dia sudah tersebar dan menahan malu ke semua kontak yang berada di hp nya sekaligus selalu di terror penagih pinjol denga kata-kata kotor
Akhirnya L mencoba bunuh diri karena sering mendapat teror lewat telepon, SMS, WhatsApp, bahkan diminta jual organ tubuhnya untuk lunasi utang.
L pun sampai mengundurkan diri sebagai asisten rumah tangga karena majikan tak berkenan dengan teror yang menimpanya terus.
Karena lelah, ia nekat hendak bunuh diri.
Pikirnya, uang santunan bakal bisa melunasi utang, sedangkan suami dan anaknya akan dibantu saudara selepas ia tiada.
Beruntung nyawanya berhasil diselamatkan.
L bukan satu-satunya korban yang tercekik pinjaman online.
Belum lama ini LBH Jakarta merilis infografis kesaksian korban-korban serupa.
Ada FY yang diminta menari telanjang di rel kereta penagih utang; A diancam dibunuh
Dan inisial S dipecat karena pihak pinjol menagih ke atasannya sedangkan D resign karena malu rekan sekantor yang ditagih
juga inisial CR diminta jual ginjal untuk melunasi utang
sedang VA dicerai suami karena utang ditagih hingga ke mertuanya.
Dari berbagai cerita kesaksian di atas kita segera sadar dan bertanya, bukankah aplikasi pinjol sudah bertindak kelewatan..?
Ini salah satu kelucuan Pinjol menyantumkan sebuah dalil agama dalam sms nya kepada semua kontak dalam Hp ” M ”
Friman Allah swt :
(يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لا تَأْكُلُوا الرِّبَا أَضْعَافًا مُضَاعَفَةً وَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ [١٣٠]
” Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu memakan Riba dengan berlipat ganda dan bertakwalah kamu kepada Allah supaya kamu mendapat keberuntungan
(QS. Ali Imran [3]: 130).
Sabda Rasulullah SAW di antaranya adalah ;
“Allah melaknat pemakan riba, orang yang memberi makan dengan riba, dua orang saksinya, dan penulisnya (sekretarisnya).”
(HR penulis sunan, At Tirmidzi menshahihkan hadits ini)
Sabda Rasulullah yang lain :
“Satu dirham riba yang dimakan seseorang dengan sepengetahuannya itu lebih berat dosanya daripada tiga puluh enam berbuat zina”
(HR. Ahmad dengan sanad shahih)
Sabda Rasulullah saw:
“Riba mempunyai tujuh puluh tiga pintu, pintu yang paling ringan adalah seperti seseorang menikahi ibu kandungan”
(HR. Al Hakim dan ia menshahihkan)
Sedang pinjol itu bunganya saja akan berbunga pula berbunga pula, anda telat 2 hari saja pinjam anda akan meningkat lagi, bayangkan bila anda telat 1 minggu atau lebih
(A.R)