Ini Dia Yang Bikin Suplai Air Di Bengkong Terganggu

Sabtu, 27 Juni 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Batam

PT. Adhya Tirta Batam (ATB) terus berupaya memerangi praktek sambungan ilegal yang selama ini membuat suplai air kepada pelanggan tidak optimal. Terbaru, petugas gabungan ATB memutus sambunggan ilegal di wilayah Bengkong Laut, Jumat (26/6).

“Praktik sambungan ilegal seperti ini terus ditindak, ini komitmen ATB karena efeknya sangat mempengaruhi suplai ke pelanggan resmi,” ujar Head of Corporate Secretary ATB, Maria Jacobus.

Petugas menemukan 2 titik sambungan ilegal yang dipasang di pipa distribusi ukuran 2 Inchi milik ATB. Masing-masing pipa yang digunakan untuk sambungan ilegal tersebut berukuran 1 inchi dan ½ inchi.

Panjang pipa sambungan ilegal tersebut diperkirakan mencapai 500 meter. Dari hasil penelusuran di lapangan diketahui, air dialirkan ke sejumlah warga sekitar pedagang pasar kaget yang berjualan di sepanjang jalan.

Baca Juga:  Polda Jawa Barat Musnakan Barang Bukti (BB), Berbagai Jenis Narkoba hasil sitaan dari 5 tersangka.

Tim menyisir dan memutus sambungan ilegal yang sengaja dipasang pada pipa distribusi milik perusahaan.

“Saat ini sambungan ilegal tersebut sudah kami tutup permanen,” kata Superintendent Non Revenue Water (NRW) ATB, Tatot Parijanto.

Praktik sambungan ilegal ini telah membawa dampak buruk bagi pelanggan ATB yang ada di wilayah Bengkong Laut dan sekitarnya. Pasalnya, tekanan air harusnya mengalir normal menjadi terganggu. Suplai air di tempat pelanggan jadi mengecil atau tak mengalir sama sekali.

 

“Pelanggan resmi di wilayah sekitar akan jadi terganggu. Tekanan air bisa melemah atau tak mengalir sama sekali, kondisi seperti ini tentu tidak di perbolehkan,” ungkap Maria.

Baca Juga:  Dukung New Normal Karyawan Sir Salon Batam Gelar Rapid Test, Semua Dinyatakan Sehat dan Tidak Reaktif

Tindakan ilegal ini sangat disayangkan, karena membawa dampak buruk. Pelanggan di sekitar wilayah Bengkong Laut kerap kesulitan mendapat suplai air. Kendati air mengalir setiap hari, namun kadang kala hanya di malam hingga pagi hari.

Perilaku ini tentu menjadi ironi. Di satu sisi ATB berupaya mengelola air dengan efisien agar mampu memenuhi kebutuhan masyarakat Batam, namun di sisi lain masih ada pihak-pihak yang melakukan praktik sambungan ilegal yang mengganggu kuantitas dan kontinuitas suplai kepada pelanggan.

“Pengawasan sambungan ilegal ini akan terus dilakukan dan meminimalisir potensi kehilangan air,” ucap Maria.

Baca Juga:  Polda Kepri Musnahkan BB Narkotika Jenis Sabu Seberat 32 Kg

Sementara, tindakan praktik ilegal yang di tertibkan ATB di berbagai lokasi, akan dilakukan penindakan terhadap oknum yang tak bertanggung jawab.

“ATB sangat terbuka menerima informasi sekecil apapun terkait praktik sambungan ilegal yang ditemukan di lingkungan masyarakat,” kata Maria.

Peran masyarakat sangat dibutuhkan agar kontinuitas suplai air tetap bisa terjaga ke pelanggan. ATB sangat terbuka menerima informasi ataupun temuan dari masyarakat.

“Pelanggan bisa menyampaikan melalui Call Centre di 0778-467111 atau melalui layanan media sosial ATB facebook, Instagram apabila ada praktik-praktik pencurian air di masyarakat. Karena sama-sama kita ketahui sumber air di Pulau Batam sangat terbatas,” tutup Maria. (Yan)

Berita Terkait

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur
Pelaku Penyalahgunaan Narkotika Di Nisel Di Amankan Oleh Tim Opsnal Satres Narkoba Polres Nias Selatan
Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil
Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang
Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan
Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online
Pelindo III Selalu Ingkar Janji ! Warga Lembar Akan Mengadu Ke Komisi II DPR-RI Dan Presiden RI
Kasus Judol Di Kementerian Komdigi Jadi Atensi Kapolri
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 6 November 2024 - 17:45 WIB

Peningkatan Kapasitas Pemerintah Desa Gedung Sako Satu, Tim Ahli Dari Ipda Kaur

Rabu, 6 November 2024 - 04:17 WIB

Kalangan Perjudian 303 Sabung Ayam dan Dadu di Digerebek, Polresta Barelang Alhasil Menyita 85 unit sepeda motor dan 4 unit mobil

Rabu, 6 November 2024 - 01:11 WIB

Calon Wakil Bupati Kaur Bertemu Petinggi Partai Bulan Bintang

Selasa, 5 November 2024 - 21:56 WIB

Indonesia Menyala! Presiden Prabowo resmi menghapus utang macet UMKM, Petani dan Nelayan

Selasa, 5 November 2024 - 21:17 WIB

Pelaksanan Acara Konfrensi Pers Di Kantor Bea Cukai Kota Langsa, Belasan Wartawan Media Online

Berita Terbaru