Ingin Pemberantasan Korupsi Maksimal, Dua Petani Ponorogo Jalan Kaki Menuju Jakarta

Sabtu, 9 Desember 2017

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Propinsi Jawa Timur – Kabupaten Ponorogo, detikkasus.com – Ada dua orang warga Kabupaten Ponorogo, Jatim pada Sabtu (9/12/2017) pagi bersamaan Hari Anti Korupsi melakukan aksi jalan kaki menuju Istana Merdeka Jakarta serta Gedung Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Jakarta.

Kedua orang itu tercatat sebagai relawan LSM 45, yaitu Wakidi dan Pujiana.

Sedangkan Muh Yani selaku Ketua LSM 45 Ponorogo menjelaskan bahwa LSM 45 selama ini dikenal sebagai salah satu Lembaga Swadaya Masyarakat yang paling lantang dan vokal menyuarakan pemberantasan korupsi di Bumi Reyog Ponorogo.

Baca Juga:  KPK OTT Bupati Cirebon Sunjaya Purwadi Sastra.

Sebelum berangkat Wakidi yang merupakan warga RT. 01, RW. 01, Dukuh Wotan, Desa Wotan, Kecamatan Pulung, Kabupaten Ponorogo mengaku memilih 9 Desember 2017 untuk berangkat jalan kaki ke Jakarta karena bersamaan Hari Anti Korupsi.

Baca Juga:  Dalam Menjaga Desa Tetap Kondusif Dibutuhkan Peran Serta Masyarakat

“Hari ini adalah Hari Anti Korupsi dan kami Bismillah berangka dari Polres Ponorogo untuk menegakkan keadalian serta mendukung pemberantasan korupsi di Bumi Pertiwi ini,” ungkap Wakidi.

Lebih lanjut ia berharap selama perjalanan ke Jakarta tidak ada halangan apapun dan bisa menemui Ketua KPK maupun Presiden Jokowi. “Aku Njaluk Doa’nya Lurr ya semoga diperjalanan ora enek halangan apa pun,” ujar Wakidi sesaat sebelum berangkat melalui WA yang dikirim ke beberapa temannya.

Baca Juga:  Tingkatkan Sambang Desa ke Warga Bhabinkamtibmas Tamblang Sampaikan Pesan Kamtibmas

Usai dari Mapolres Ponorogo, Wakidi dan Pujiana juga berdoa di depan Masjid Agung Ponorogo dilanjutkan perjalanan ke Jakarta melalui Wonogiri, Jawa Tengah. (MUH NURCHOLIS)

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB