Propinsi Jawa Timur – Kabupaten Pacitan, detikkasus.com – Anggota Komisi 10 DPR RI, Edhie Baskoro Yudhoyono atau yang akrab disapa Ibas mengajak BKKBN mensosialisikan Program Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE) Kreatif Badan Kependudukan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) di Desa Pelem , Kecamatan Pringkuku, Kabupaten Pacitan, (21/11/2017) malam.
Kordinator Tenaga Ahli (TA) Edhie Baskoro Yudhoyono, David Christian mengatakan, kegiatan sosialisasi dan edukasi program pengendalian populasi penduduk ini merupakan bentuk sinergitas wakil rakyat Edhie Baskoro Yudhoyono dan BKKBN untuk memperkuat pemahaman dan kesadaran masyarakat betapa pentingnya implementasi dan capaian keberhasilan pengendalian pertumbuhan penduduk.
“Upaya mewujudkan program pengendalian pertumbuhan penduduk nasional harus menjadi atensi semua pihak, utamanya masyarakat. Mas Ibas sangat serius mendorong program KIE Kreatif BKKBN ini sukses mewujudkan target program KB nasional,” ujar pria kelahiran Minahasa Sulawesi Utara ini.
Ditambahkannya, sinergitas antara Anggota Dewan dan BKKBN ke depan harus terus diperkuat dan dikembangkan melalui pengembangan program serupa yang lebih tersegmentasi menyasar anggota keluarga secara komprehensif.
“Alhamdulillah di Kabupaten Pacitan target program KB tercapai. Mas Ibas mengapresiasi BKKBN melalui sejumlah program yang sedang berjalan seperti Kampung KB, agenda sosialiasi dan pembinaan, program kaderisasi, dan sejumlah agenda lain yang terus berjalan,” ujarnya.
Namun David menambahkan, sosialisasi secara menyeluruh dan komprehensif hanya menjadi salah satu agenda pendukung kesuksesan program KB. “Yang terpenting adalah capaian kesuksesan program BKKBN sebagai garda terdepan mewujudkan keluarga Indonesia yang terencana. Cita-cita menciptakan generasi penerus bangsa yang berkualitas diawali dengan kesuksesan mewujudkan keluarga Indonesia yang sejahtera,”harapnya.
Tujuan kegiatan sosialisasi KEI Kreatif ini adalah dalam rangka meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK).
Kepala kantor perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, Karnadi Sigit, MM mengatakan bahwa Program yang disosialisasikan ini adalah sebagai langkah upaya untuk mengedukasi masyarakat. Program Kependudukan secara nasional harus lebih banyak digalakkan lagi karna di beberapa provinsi permasalahan, kependudukan ini sudah mulai muncul, angka kelahiran tidak terkendali.
“Kependudukan itu adalah program yang sangat penting, semaju apapun pembangunan tanpa adanya pengendalian pendudukan maka hal itu tidak berarti,” tegasnya. (ANANG).