Provinsi Jatim – Kabupaten Lumajang: Detikkasus.com – Bencana longsor di Gunung Lemongan, tepatnya sisi tenggara masuk Desa Kalipenggung Kecamatan Randuagung Kabupaten Lumajang Jawa Timur, terus menjadi sorotan warga hingga saat ini, Jum’at (8/12/2017).
Pasalnya, meski tidak menelan korban jiwa, longsor yang terjadi pada Rabu malam (6/12/2017) sekira jam 22:30 wib ini merusak lahan garapan warga hingga berhektar – hektar dikawasan hutan produksi yang ditanami kopi, dimana letak geografisnya berada dibawah hutan lindung titik pusat terjadinya longsor tersebut.
“Banyak warga rugi, tanaman kopinya tertimbun longsor, karena terdampak longsor diatasnya masuk kawasan hutan lindung,” kata Kamal Pasya salah satu relawan yang melakukan investigasi saat dihubungi via cellular, Jum’at (8/12/2017).
Kamal Pasya juga mengatakan, mencapai kisaran puluhan hektar hutan lindung yang saat ini dijadikan lahan sengon sehingga dalam masa penggarapan yang menggunakan pupuk tertentu menjadikan tanah gembur dan rawan longsor.
“Sudah lama itu, dan kondisi ini sudah kami laporkan ke pihak terkait, baik perhutani maupun kepolisian. Namun hingga saat ini belum mendapatkan respon, terkesan dibiarkan,” imbuhnya.
“Hasil investigasi dari sejumlah relawan Laskar Hijau, penyebab utama dari terjadinya longsor ini karena adanya pembukaan kawasan hutan lindung untuk dijadikan kebun sengon,” ucapnya.
Ia berharap, berdasar tempat tinggalnya yang juga berada dilereng gunung lemongan tempat terjadinya longsor, akan ada tindakan tegas dari pihak terkait alih fungsi hutan lindung menjadi lahan tanam sengon tersebut.
“Hal ini tidak bisa dibiarkan terus menerus seperti ini, karena bisa menyebabkan bencana yang lebih besar, dan masyarakat jugalah yang akan menjadi korbannya, rumah saya dibawahnya mas,” pungkasnya. (RN)