Detikkasus.com | Indonesia -Jakarta, Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berideologi dan berfalsafah Pancasila semakin menjadi bermakna dan berperan ketika menegakkan dan menjabarkan Sila-Sila Pancasila secara utuh dalam satu tarikan nafas dalam paket ideologis, teoritis, dan tindakan politis. Penegakan dan penjabaran ini tumbuh berkembang dalam agenda Pembumian Pancasila. Pemikiran strategis dan pelaksanaan agenda untuk Membumikan Pancasila harus senantiasa menjadi tugas dan tanggungjawab bersama dengan kesadaran penuh dari masyarakat dan bangsa Indonesia secara keseluruhan. Termasuk Partai Politik di Indonesia.
Sistem dan proses pelembagaan kepartaian mesti disemangati dan dimaknai dengan pertanyaan mendasar : sejauh apa dan sepanjang mana Partai Politik bergerak dan berjalan Membumikan Pancasila ? Hakekat reformasi dan trasformasi kepartaian menjadi Partai Politik yang ideologis, kredibel, dan akuntabel terletak pada setegas apa dan semau mana Partai Politik selalu dan seterusnya konsisten Membumikan Pancasila.
PDI Perjuangan merumuskan dan menentukan sebuah tema ideologis dan strategis dalam Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) tahun ini, pada dasarnya menunjukkan sikap ideologis dan pikiran strategis partai dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Agenda Membumikan Pancasila berbasis dan berorientasi pada penguatan dan pemaknaan Persatuan Indonesia yang Berbhinneka Tunggal Ika berdasarkan Konstitusi UUD 1945.
Refleksi politik dan panduan ideologi ini semakin menandai dan mewarnai perayaan HUT Ke-46 PDI Perjuangan tahun ini, dengan menggemakan dan menggelorakan Tema : “Persatuan Indonesia Membumikan Pancasila”.
Acara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-46 PDI Perjuangan, di Jakarta, Kamis, 10 Januari 2019. Hadir Presiden Kelima RI yang juga Ketua Umum PDI Perjuangan Hj. Megawati Soekarnoputri (Menyampaikan Pidato Politik HUT), Presiden RI yang juga kader terbaik PDI Perjuangan Jokowi (Menyampaikan Kata Sambutan HUT), Wakil Presiden RI H.M. Jusuf Kalla, Wakil Presiden Keenam RI Try Soetrisno, Wakil Presiden Kesembilan RI H.M. Hamzah Haz, Calon Wakil Presiden RI Prof. Dr. K.H. Ma’ruf Amin. Ada juga Ketua MPR-RI, Ketua DPR-RI, sejumlah Pejabat Tinggi Negara, antara lain : Menko Polhukam RI, Menko PMK RI, Menteri Sekretaris Negara RI, Sekretaris Kabinet RI, Kepala Staf Presiden RI, Menteri Luar Negeri RI, Menteri Dalam Negeri RI, Menteri Perhubungan RI, Jaksa Agung RI, Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) RI, Ketua Dewan Pertimbangan Presiden RI, dan lain-lain. Datang juga sejumlah Kepala Daerah, antara lain : Gubernur Jateng, Gubernur Bali, Gubernur Sulsel, Walikota Surabaya, dan lain lain.
Tampak dalam foto di deretan kursi VIP, antara lain Ketua Dewan Pertimbangan Presiden RI Prof. Dr. Sri Adiningsih, Menteri Perhubungan RI Budi Karya Sumadi yang berdampingan langsung dengan Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo, Kepala BIN RI Jenderal Pol. Purn. Budi Gunawan. Tampak juga Firman Jaya Daeli (mantan Ketua DPP PDI Perjuangan dan Anggota DPR-RI) yang bersebelahan dengan Antasari Azhar (mantan Ketua KPK RI), dan Jakob Tobing (mantan Ketua Badan Pekerja MPR-RI dan Dubes RI Untuk Korsel). Tampak juga di foto, antara lain : Gubernur Sulsel Prof. Dr. Nurdin Abdullah dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
Belasan ribu peserta fungsionaris PDI Perjuangan datang memghadiri dan mengikuti acara HUT, yaitu : para Ketua PAC (Kecamatan), para Ketua, Sekretaris, Bendahara DPC (Kabupaten/Kota), para Ketua, Sekretaris, Bendahara DPD (Provinsi), para fungsionsris DPP PDI Perjuangan ; dan seluruh Anggota Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten/Kota, DPRD Provinsi, dan DPR-RI. (Jul/Red)