Detikkasus.com l Malang – Berkebun di halaman rumah bukanlah suatu hal yang baru. Nenek moyang kita telah bercocok tanam sejak zaman Neolitikum. Perkembangan zaman lambat laun telah memodifikasi cocok tanam tidak hanya pada lahan yang luas serta satu jenis tanaman saja. Bahkan dengan media selain tanah seperti pada air, sabut kelapa, dan sekam.
Seperti halnya pekarangan rumah warga di pedesaan, biasanya terdapat setidaknya tanaman obat dan tanaman buah-buahan.
Program Pengabdian Masyarakat oleh Mahasiswa (PMM) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Kelompok 37 Gelombang 9 2021 mengajak warga Jombok untuk penghijauan di Desa Jombok, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang.
Penghijauan dilakukan di sekitar area makam baru dengan menanam bibit buah Alpukat. Selain bibit buah, PMM 37 juga menanam bunga disekitar area Balai Desa Jombok agar terlihat lebih asri dan indah. Kegiatan ini selesai siang tadi, Jumat (16/07) pukul 14.00 WIB.
“Bibit yang ditanam pada penghijauan ini semoga dapat berbuah sebagaimana tujuan dari acara ini”, tutur Kepala Desa Jombok, Bapak Kuseri.
Disamping penghijauan juga merupakan program desa, kepala desa yang sangat enjoy ini juga berharap kelak penghijauan yang sudah terlaksana dapat berkelanjutan meskipun bukan di masa jabatannya.
Program penghijauan digalakkan lebih banyak terhadap tanaman buah dan bambu, karena tanaman kayu sudah dirasa cukup banyak.
Selain hasilnya dapat dinikmati lebih cepat, produk buah yang dihasilkan diharapkan dapat menyokong ekonomi masyarakat setempat. (PMM/UMM)