Propinsi Jawa Timur – Kabupaten Ponorogo, detikkasus.com – Upaya meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) masyarakat, khususnya para petani terus digelorakan banyak pihak. Hal itu didasarkan dari peran penting petani sebagai penentu utama sukses tidaknya swasembada pangan Nasional.
Sejalan dengan hal tersebut sekaligus untuk meningkatkan pengetahuan dalam bidang pertanian, Pemerintah Desa Bungkal, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo, Jatim mengadakan Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik. Acara diikuti oleh Pengurus dan Anggota Gapoktan serta 5 Kelompok Tani yang ada di Desa Bungkal.
Kegaiatan dilaksanakan di Gedung Pertemuan Desa Bungkal, Jum’at (24/11/2017) pagi. Pemateri menghadirkan Sugiono yang sukses memproduksi pupuk organik dari salah satu Kelompok Tani Desa Simo, Kecamatan Slahung.
Selain dihadiri oleh para petani yang tergabung dalam Kelompok Tani, kegiatan juga dihadiri sekaligus dibuka oleh Camat Bungkal, Jemain. Hadir pula Kepala UPTD Pertanian Martmawati, Babinsa Bungkal dari Koramil Bungkal, Serda Mahfud.
Menurut Kades Bungkal, Budi Widodo kegiatan pelatihan dimaksudkan untuk meningkatkan pengetahuan teknologi tepat guna warga Desa Bungkal. “Salah satu program desa adalah mengadakan pelatihan untuk meningkatkan kualitas masyarakat Desa Bungkal,” kata Budi Widodo.
Selain itu, dia berharap kepada para petani mampu meningkatakan ilmu pengetahuan. “Dan lebih baik lagi peserta menularkan ilmu yang di dapat daro pelatihan hari ini,” harapnya.
Lebih lanjut dia, menambahkan agar peserta serius dalam mengikuti pelatihan pembuatan pupuk organik. “Kedepan Pemdes Bungkal akan terus melakukan inovasi kepada masyarakat dengan berbagai pelatihan-pelatihan,” paparnya.
Sedangkan Martmawati menegaskan perlunya pelatihan pembuatan pupuk organik. “Kita semua wajib menjaga ekosistem termasuk menggunakan pupuk organik dan bahkan bisa membuatnya sendiri,” beber Martmawati.
Sementara itu, Sugiono selaku Fasilitator Pelatihan Pembuatan Pupuk Organik, berharap para peserta tidak segan-segan bertanya jika ada yang belum jelas dalam pelatihan selama 3 hari yaitu 24 hingga 26 Nopember 2017. “Insya Allah nanti dibekali pembuatan Pestisida Nabati setelah pelatihan pembuatan pupuk organik,” ujar Sugiono.
Pada kesempatan itu Camat Bungkal, Jemain mengucapkan selamat atas terselenggaranya kegiatan pelatihan pupuk organik. “Semoga pelatihan ini menjadi inspirasi bagi desa lainya yang ada di Kecamatan Bungkal,” terang Jemain.
Pihaknya sangat berharap setelah pelatihan nanti para peserta mau mempraktekkan. “Bahkan mau melaksanakan pembuatan pupuk organik sendiri,” harapnya.
Pun, Jemain meminta masyarakat menyukseskan program pembangunan Desa termasuk penggunaan Dana Desa. “Tugas kita bersama adalah menjelaskan bahwa Dana Desa tidak semua untuk infrastruktur, tetapi sesuai petunjuk bisa digunakan untuk kegiatan lainnya, seperti pemberdayaan masyrakat termasuk pelatihan-pelatihan,” jelas Jemain.
Jemain memaparkan kegiatan ini merupakan bagian dari menyukseskan program Bupati Ponorogo, H. Ipong Muchlissoni dalam bidang pertanian organik.
Selain itu dia juga meminta masyarakat Desa Bungkal menjaga kondusifitas di wilayah Kecamatan Bungkal pada umumnya. Diakhir acara, kegiatan diadakan penyerahan kaos pelatihan secara simbolis dari Camat Bungkal, Jemain kepada Ketua Gapoktan Bungkal, Tubari. (MUH NURCHOLIS)