Gubernur Sutarmidji Pimpin Apel Memperingati Hari Pramuka Ke – 63 Tahun 2023

PONTIANAK I Detikkasus.com -, Gubernur Kalimantan Barat, H. Sutarmidji, S.H., M.Hum., bersama Wakil Gubernur Kalimantan Barat, Drs. H. Ria Norsan, M.M.M.H., dan Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Barat, dr. Harisson, M.Kes., mengikuti Upacara dalam rangka memperingati Hari Pramuka ke – 62 Tahun 2023, yang diselenggarakan di Halaman Kantor Gubernur Kalimantan Barat. Senin (14/8/2023).

Ketika membacakan sambutan Ketua Kwartir Nasional Komjen Budi Waseso, Gubernur Kalbar mengungkapkan pada peringatan Gerakan Pramuka ke- 62 Tahun 2023 ini, juga sekaligus kita Memperingati 111 tahun keberadaan Gerakan Kepanduan di Bumi Indonesia yang telah ada sejak Tahun 1912.

“Kita perlu mengucapkan banyak terima kasih Kepada Allah SWT, Tuhan yang Maha Esa atas nikmat dan berkahNya, Gerakan Pramuka dapat terus maju dan berkembang serta berkiprah untuk membantu Masyarakat dan Program-program Pemerintahan, serta menangani pendidikan non formal dalam pembentukan karakter”, tuturnya.

Adapun tema yang diangkat pada Peringatan Gerakan Pramuka ke- 62 Tahun 2023 adalah, “Dengan Peringatan Hari Pramuka ke- 62, Mari Kita Wujudkan SDM yang Profesional dan Berwawasan Kebangsaan, tema ini menunjukkan Semangat Gerakan Pramuka untuk meningkatkan Sumber Daya Manusia yang lebih Profesional”, disamping itu wawasan kebangsaan menjadi sangat penting agar nilai-nilai kebangsaan kita tidak luntur, tetap menanamkan Nasionalisme, cinta tanah air dan Semangat Bela Negara.

Baca Juga:  Tanggap Narkoba, Aparat Penegak Hukum di Tuban Gelar Workshop

Pada tahun ini juga akan dilaksanakan sejumlah Kegiatan Nasional diantaranya, kegiatan Raimuna Nasional, Perkemahan Bhakti Satuan Karya atau PERTISAKA, Bhakti Husada Tingkat Nasional, musyawarah Pramuka Penegak dan Pandega Putra – Putri Nasional, serta musyawarah Nasional Gerakan Pramuka di Banda Aceh Provinsi Aceh.

“Marilah kita bersama-sama mendukung dan mensukseskan kegiatan tersebut”, harap Ketua Kwarnas yang dibacakan Gubernur Kalbar.

Sesuai acara, Gubernur Kalimantan Barat menjelaskan bahwa diperlukan kejujuran dan kedisiplinan dan terus mengasah kemampuan disegala aspek, sesuai dengan sambutan Ketua Kwartir Nasional tentang bagaimana meningkatkan Sumber Daya Manusia Indonesia melalui Pramuka.

“Ini merupakan tantangan bagi para pembina dan lain sebagainya supaya bisa membekali Pramuka itu dengan Skill-skill yang baik dan dibutuhkan oleh negara ketika terjadi bencana, dalam pembangunan dan lain sebagainya”, imbuhnya.

Baca Juga:  Terpantau oleh Wartawan/Jurnalis, Dugaan Oknum "Polri Provost Panimal" Polres Aceh Tamiang, Ternyata "Khairul" Miliki Aset Lahan Tanah Seluas 5 Hektar

Mengenai penanganan kabut asap yang disebabkan oleh Karhutla ini, Gubernur Kalbar menjelaskan bahwa TNI/Polri, Badan Penanganan Bencana Daerah Provinsi Kalbar sudah bahu membahu memadamkan api, dan masalah yang dihadapi yakni sumber air yang sulit didapat.

Hal ini karena wilayah Sintang, dan Sanggau sungai-sungainya sudah hampir kering, namun untuk kebakaran lahannya hampir tidak ada. Untuk daerah yang paling banyak kebakaran lahannya (hotspot) saat ini berada di wilayah Kabupaten Kubu Raya.

“Diperkirakan dalam waktu dua hari kedepan baru akan hujan, dan untuk water bombing juga sudah dilakukan dan helikopter dari Badan Penanganan Bencana Nasional sudah bekerja, dan untuk modifikasi cuaca dan sebagainya masih dilihat pergerakan awan dan lain sebagainya”, jelas H. Sutarmidji.

Dari segi penindakan terhadap pelaku Karhutla, Gubernur menegaskan akan ditindak, tergantung Pemerintah Daerah di Kabupaten / Kota apakah berani atau tidak dalam mengambil sikap, mulai dari tidak boleh digunakan dalam waktu 5 tahun, bahkan hingga pencabutan izin usaha.

Baca Juga:  Kompak, NU Dan Muhammadiyah Harap Pilpres Kondusif, Yang Menang Jangan Jumawa

Pada upacara tersebut juga diberikan Penganugerahan tanda penghargaan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka berupa Lencana Dharma Bhakti, diberikan kepada 16 orang tokoh-tokoh yang memiliki kontribusi dan berjasa dalam Pembinaan Gerakan Pramuka diantaranya :

Hj. Erlina, S.H., yang juga merupakan Bupati Mempawah, Drs. Hendry Jurnawan, S.H., S.IP., M.M., Ir. H. Muhammad Asfahani Arsyad, M.M., Makmur H. Ma’ruf, AKBP Purn. Syarifah Salbiyah, Drs. H. Dailami, M.Si, Mansyur, S.Ag, M.Pd, Raden Firman Budi Santosa, S.Pd., M.H., Dr. Firdaus Zairin, S.Pd., M.Si., Muhammad Pagi, S.Hi., M.M., drg. Trisnawati, M.M., Yohanes Baptista, M.Pd., CHT, CT, Dini Eka Wahyuni, S.STP., M.T., Muhammad Fadli, Gatot Widodo, S.Kom serta Sekretaris Daerah Provinsi Kalbar dr. Harisson, M.Kes.

Upacara pada Peringatan Gerakan Pramuka ke- 62 Tahun 2023, turut dihadiri oleh Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Kalimantan Barat, Syarif Abdullah Alqadrie beserta jajarannya, Bupati Mempawah, dan Wakil Bupati Mempawah, Perwakilan Forkopimda Provinsi Kalimantan Barat, serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah dilingkungan Provinsi Kalimantan Barat.

(Hadysa Prana)

Sumber : Adpim Prov Kalbar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *