Gubernur Kalbar Tekankan Partisipasi Semua Pihak, Berdayakan UMKM

Rabu, 8 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pontianak I Detikkasus.com – Gubernur Kalimantan Barat H. Sutarmidji S.H., M.Hum., menghadiri kegiatan Sinergi Pemberdayaan UMKM Kemenkeu Satu Kalimantan Barat 2023 di Kantor Wilayah Ditjen Perbendaharaan Provinsi Kalbar, Rabu (8/2/2023).

Kegiatan ini merupakan salah satu upaya mendorong penguatan UMKM dan mensosialisasikan kebijakan Kementerian Keuangan, khususnya di Wilayah Kalimantan Barat yang dimulai dari tanggal 8 Februari hingga 10 Februari 2023.

Dalam penyampaiannya Gubernur Kalbar mendukung dan mengapresiasi kegiatan Sinergi Pemberdayaan UMKM Kemenkeu Satu ini. Sebab dirinya berharap UMKM mampu mengupgrade kapasitas rencana bisnis dan laporan keuangan serta mengupdatenya dalam sistem informasi Kelayakan Usaha untuk menyediakan Profil UMKM yang layak dibiayai oleh Perbankan dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya.

“Kebutuhan UMKM saat ini juga mengikuti perkembangan teknologi. Untuk itu pemerintah hadir melalui berbagai program untuk mengatasi beberapa permasalahan tersebut melalui KUR dengan subsidi bunga KUR sebesar 6% pertahun dan Pembiayaan Ultra Mikro,” ungkap Sutarmidji.

Baca Juga:  Gubernur Sutarmidji Dorong Perusahaan Sawit Turut Bertanggung Jawab atas Kondisi Insfrastruktur di Kalbar

Tak hanya itu saja Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (BBI) juga bertujuan untuk mendorong national branding produk lokal unggulan untuk menciptakan industri baru mendorong pelaku UMKM untuk bergabung ke platform digital.

“Pemprov Kalbar meminta partisipasi semua pihak untuk membangun sinergitas pemberdayaan UMKM, khususnya UMKM dengan keterbatasan informasi mengenai produk dan jasa keuangan perbankan untuk melakukan pengembangan usaha demi terciptanya lapangan kerja dan ketahanan ekonomi daerah serta memberi manfaat bagi perkembangan daerah,” tuturnya.

Di tempat yang sama Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara meminta Bank untuk jangan takut memberikan Kredit Usaha Rakyat (KUR) pada Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Dia menekankan bahwa Bank harus menyediakan akses yang mudah dalam pemberian KUR.

Walaupun bunga yang diberikan ke pelaku usaha melalui program ini tergolong rendah, dia menjamin pihaknya akan membayar selisih dari bunga sesungguhnya.

“Bunga KUR kecil, tapi Bank tidak akan rugi. Bunga 6% dibayar pelaku usaha, sisanya dibayar negara,” ujarnya.

Baca Juga:  Bupati Humbahas Dosmar Banjarnahor ikuti Musrenbang RKPD Sumut

Suahasil juga mengatakan pihaknya tidak menginginkan pertumbuhan yang hanya terjadi pada KUR yang diberikan, melainkan pertumbuhan UMKM itu sendiri.

“Kami berharap usaha yang tadinya mikro bertumbuh jadi kecil, kecil jadi menengah, serta jumlah UMKM nya tambah banyak,” harapnya.

Sehingga, Suahasil mengaku tugas Kementerian Keuangan tidak hanya berhenti sampai memberikan bantuan akses permodalan, melainkan memberikan bimbingan dalam dua aspek lainnya.

“Pertama, memberikan bimbingan kepada pelaku usaha untuk memahami aturan – aturan seperti pajak. Kenapa demikian? karena pajak digunakan untuk kembali membangun UMKM lain. Dikumpulkan dari masyarakat, dan dikembalikan kepada masyarakat,” jelasnya.

Kedua, dirinya berharap program ini mendorong pelaku usaha agar bisa melakukan ekspor. Suahasil memastikan telah memfasilitasi UMKM dengan membantu mencarikan pasar yang strategis untuk menjual barang dan jasa.

Dirinya juga menyampaikan bahwa Kemenkeu Satu juga harus menjadi Sekretariat Bersama (Setber) Wilayah berperan sebagai koordinator dari berbagai program strategis kewilayahan.

Baca Juga:  Sekda Tanjabbar ikuti Rakor Rutin Pengendalian Inflasi Daerah Tahun 2023

“Seperti Sinergi Pemberdayaan UMKM, Regional Chief Economist, Joint Penerimaan, serta sinergi dengan pihak eksternal” urainya.

Kegiatan yang dihelat selama 3 hari ini meliputi Talkshow Sinergi Kemenkeu Satu dalam Pemberdayaan UMKM Kalimantan Barat, meliputi: Talkshow Segera Lakukan Pemadanan NIK – NPWP (DJP Kalimantan Barat), Lokakarya dan Temu Bisnis UMKM (DJBC Kalimantan Bagian Barat), Talkshow: Pemberdayaan UMKM dalam Implementasi KKP Domestik (DJPb Provinsi Kalimantan Barat), Talkshow Lelang dan Amal (DJKN Kalimantan Barat), serta Talkshow UMKM Go Digital (BPDPKS). Dalam kegiatan ini ditampilkan Booth-Booth Usaha Kecil Menengah dan Koperasi (UKMK) binaan Kantor Perwakilan Kementerian Keuangan Wilayah Kalimantan Barat dan BPDPKS, antara lain Booth DJPB, DJKN, DJBC, DJP, Asosiasi Kelapa Sawit, serta Booth Kemenkeu satu.

(Hadysa Prana)

Sumber : Biro Adpim Setda Prov Kalbar

Berita Terkait

Dukung Program Asta Cita Presiden, Polresta Cirebon gelar Pembinaan Ekonomi Kreatif bagi Anak Jalanan
Nah!! Muhtar AB Sekretaris DPC Demokrat Tanjabbarat, Mundur
DPP LSM Bangaspati Angkat Bicara!!, Pemdes Rambatan Wetan resmi Dilaporkan ke Kejari Indramayu
PJ bupati Tanjab Barat selalu Dinas Luar jadi Sorotan, Ini Jawabannya 
Tiga Unsur Elemen Bersatu untuk Ormas GMPAR di Kabupaten Indramayu
Bentuk UPTD PPA, Komitmen Pemkab Cirebon Lindungi Perempuan-Anak dari Kekerasan
Seruan Pj Bupati Cirebon Saat Upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-96 Tahun 2024
DWP Kabupaten Cirebon gelar Bakti Sosial PMT untuk Anak Stunting

Berita Terkait

Kamis, 31 Oktober 2024 - 20:05 WIB

Dukung Program Asta Cita Presiden, Polresta Cirebon gelar Pembinaan Ekonomi Kreatif bagi Anak Jalanan

Rabu, 30 Oktober 2024 - 22:50 WIB

Nah!! Muhtar AB Sekretaris DPC Demokrat Tanjabbarat, Mundur

Rabu, 30 Oktober 2024 - 21:23 WIB

DPP LSM Bangaspati Angkat Bicara!!, Pemdes Rambatan Wetan resmi Dilaporkan ke Kejari Indramayu

Selasa, 29 Oktober 2024 - 19:03 WIB

PJ bupati Tanjab Barat selalu Dinas Luar jadi Sorotan, Ini Jawabannya 

Selasa, 29 Oktober 2024 - 16:24 WIB

Tiga Unsur Elemen Bersatu untuk Ormas GMPAR di Kabupaten Indramayu

Berita Terbaru

Uncategorized

Pemkab Bojonegoro Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 96 Tahun

Kamis, 31 Okt 2024 - 23:16 WIB