Gerakan Sinjai Muda ( GSM ), Mensinyalir Ada Upaya Mempolitisasi Guru Sukarela Menjelang Pilkada Bupati Sinjai 2018

Jumat, 8 Juni 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 

SINJAI, SULAWESI- SELATAN. Detikkasus.com. Beredarnya SK Kadis Pendidikan Sinjai yang sedang viral di perbincangkan di media sosial ditanggapi serius oleh Ketua Umum Gerakan Sinjai Muda ( GSM ), Nurhidayatullah B. Cottong. Hal ini dikarenakan SK tersebut diduga bermuatan politis.

Berdasarkan penelusuran yang dilakukan GSM, pembagian SK yang ditandatangani oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sinjai, Drs. Syamsuddin Umar, MM bahwa mereka para calon penerima SK diberikan syarat tertentu berupa format untuk mendata 10 orang, kemudian 10 orang tersebut dideteksi menentukan pilihan pada nomor urut tertentu pada pemilihan kepala daerah di Kabupaten Sinjai.

Menurut Nurhdayatullah bahwa ini upaya terstruktur, terorganisir dan sistematis dan jelas mencederai sistem demokrasi. Seharusnya menjadi komitmen kita bersama agar pilkada berjalan secara normal, jujur dan adil serta tidak tercederai oleh kecurangan-kecurangan yang menjijikkan.

Baca Juga:  Satgas TMMD 102 Kepulauan Selayar Jumpa Berlian di Kawasan Pantai Sangkulu-Kulu

Akan tetapi, jika pembagian SK kepada honorer disertai modus tertentu untuk kepentingan politik, maka Kadis Pendidikan dan pihak yang terlibat harus bertanggung jawab atas tindakannya itu” Kata Nurhidayatullah, Rabu (06/06/2018) malam.

Ia memaparkan, jika SK itu dikeluarkan karena tendensi politik, maka ini termasuk kategori pelanggaran pilkada yang sangat fatal sebab mempolitisasi guru yang notabenenya adalah pendidik generasi penerus bangsa dengan menjanjikan iming-iming SK yang dibarter dengan data untuk kepentingan pilkada. Ini lebih jijik dari kasus korupsi. Bisa jadi sebagai bentuk penyalahgunaan kewenangan” Ujarnya.

Dinas Pendidikan telah menggadaikan marwah suci pendidikan dengan mempertontonkan hal konyol yang tak bermoral di kontestasi pilkada ini.

Baca Juga:  Pemerintah kecamatan krian kab. Sidoarjo Gelar Tahlil Kubro.

“Misalnya begini, ketika kita bebicara sebab akibat, apa hubungannya SK honorer dengan deteksi data pemilih? Ini sudah sangat politis, menggunakan segala cara, ini tindakan yang brutal. Seharusnya, karena dia adalah pendidik, mereka sudah cerdas melihat bahwa yang dilakukannya sudah tidak sehat” Kata Aktivis mahasiswa ini

Selain prihatin dengan hal tersebut, Nurhidayat juga sempat prihatin atas fungsi panwaslu sebagai sebuah elemen penting dalam pengawasan pilkada, sebab tak mampu mendeteksi hal seperti itu sedini mungkin.

Menurutnya, Panwaslu yang memiliki kapasitas menindaklanjuti setiap prosesi pilkada yang dinilai tidak sehat, malah tidak kelihatan. Ada apa? Apakah memang tidak ada panwaslu di Sinjai? Seharusnya ia lebih sigap, karena alasan inilah mengapa ia digaji oleh negara, untuk mengawasi dan mendeteksi secara dini pelanggaran pilkada” Ucapnya.

Baca Juga:  Disnak Dan Keswan Kab. Sinjai Respon Keresahan Warga Dusun Wae Tuo Desa Lasiai

Untuk itu Hidayat berharap segera memanggil Kadis Pendidikan dan beberapa pihak yang terkait, termasuk guru honorer yang diberi SK agar demokrasi tidak tercederai oleh kepentingan busuk yang tidak sehat.

“Kalau masih ada panwaslu, panggil itu semua yang terlibat kalau terbukti sebaiknya Kadis digiring keranah pidana, ini sudah tidak bisa lagi ditolerir” Tutupnya dengan singka. Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dalam hal ini yang hubungi oleh awak media berulang kali masih juga tak memberi respon. ( Akmal )

Berita Terkait

Elektabilitas Paslon FAOITA No. Urut 4 Sangat Membanggakan, Ucap Satgas DPP Partai Demokrat Saat Monitoring
Sambut Hari Jadi Humas Polri Ke-73, Polres Bojonegoro Gelar Donor Darah
Pemkab Bojonegoro Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 96 Tahun
Pemkab Bojonegoro Akan Gelar MTQ 2024, Simak Waktu dan Cara Pendaftarannya
Empat Tim Melaju ke Semifinal Turnamen Futsal Peringatan Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke- 347 dan HUT ke- 79 TNI
Tim Relawan Wannur Pos Kota Bagi – Bagi Kaos Dan Siap Menangkan Wahono – Nurul
Diduga Status Produksinya Pabrik Rokok Bermerek Selera 165, Di Pertanyakan Izin Cukai Yang Kini Telah Digunakan.
Waka Polda Aceh Hadiri Rapat Secara Virtual Terkait Rekrutmen Bakom-Sus Dukung Program Ketahanan Pangan
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:35 WIB

Elektabilitas Paslon FAOITA No. Urut 4 Sangat Membanggakan, Ucap Satgas DPP Partai Demokrat Saat Monitoring

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:17 WIB

Sambut Hari Jadi Humas Polri Ke-73, Polres Bojonegoro Gelar Donor Darah

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:16 WIB

Pemkab Bojonegoro Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 96 Tahun

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:15 WIB

Pemkab Bojonegoro Akan Gelar MTQ 2024, Simak Waktu dan Cara Pendaftarannya

Kamis, 31 Oktober 2024 - 23:11 WIB

Empat Tim Melaju ke Semifinal Turnamen Futsal Peringatan Hari Jadi Bojonegoro (HJB) ke- 347 dan HUT ke- 79 TNI

Berita Terbaru

Uncategorized

Pemkab Bojonegoro Gelar Upacara Hari Sumpah Pemuda ke- 96 Tahun

Kamis, 31 Okt 2024 - 23:16 WIB