Geliat Produksi Gabah Dan Beras Pada Panen Raya Di Badas Kediri

Sabtu, 24 Maret 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.ccom | NO: PR / 843 / III / PENREM / 2018, Kediri. Kelompok tani (poktan) Ngudi Jaya kembali mengisi pundi-pundi pasokan gabah dan beras level regional, pasca dilakukannya panen raya di Desa Sekoto Kecamatan Badas. Lahan seluas sekitar 6,3 hektar ini diharapkan mampu menembus angka 51,6 ton gabah kering panen (gkp) atau rata-rata dalam per hektarnya mencapai sekitar 8,2 ton, Jumat (23/03/2018).

Panen raya ini juga diikuti Danramil Pare Kapten Inf Sutejo, Camat Badas Syaiful Huda, Mantri Pertanian Badas Kristianti Wulandari, Koordinator PPL Badas Guntoro S. dan Kepala Desa Sekoto Samsul Malik. Selain itu poktan lain di Kecamatan Badas juga turut diundang pada panen raya ini, antara lain poktan Tani Sempulur, Bakti Taruna, Tani Mulyo dan Margo Mulyo.

Baca Juga:  Polsek Gerokgak Laksanaan Razia Kendaraan Pastikan Situasi Aman

“Bulan maret ini, awal dari panen di beberapa tempat, khususnya di Kecamatan Badas dan puncaknya bulan april mendatang. Untuk kebutuhan lokal, sudah jelas nilai surplus, karena hasil produksi beras di Kecamatan Badas lebih besar daripada kebutuhan konsumen berdasarkan jumlah penduduk. Tetapi nilai surplus ini bisa digunakan menutup daerah lain di luar wilayah Kediri, karena rata-rata hasil produksi di Kediri lebih banyak dibanding kebutuhan konsumennya, dalam hal ini perbandingan jumlah penduduk,” jelas Kristianti Wulandari.

Baca Juga:  Sosialisasikan Kelestarian dan Keindahan Hutan Lindung Bhabinkamtibmas Pancasari Tingkatkan Kunjungan ke Warga

Menurutnya, lahan pertanian di Kecamatan Badas memang masih didominasi tanaman padi, tetapi itupun tidak terlalu menyolok perbandingannya. Selain tanaman padi, para petani disini cenderung menanam tebu, jagung dan sisanya tanaman holtikultura.

Baca Juga:  Berbagai Jenis Miras Dan Ribuan Petasan Sitaan Polres Demak Dimusnahkan

“Kalau kita bandingkan hasil produksi dari tahun ketahun, untuk Desa sekoto pelan tapi pasti mengalami peningkatan, apalagi fungsi lahan didesa ini tidak mengalami perubahan, berbeda di tempat-tempat lain yang mulai berubah fungsi, sehingga secara otomatis hasil gabah dan beras juga berpengaruh,” kata Samsul Malik. (Penrem 082/CPYJ).

Authentifikasi :

Kapenrem 082/CPYJ, Mayor Caj (K) Candra Yuniarti, S.S

Berita Terkait

Kelurahan Bendungan Siap Sambut Masa Tenang Pilkada 2024
Direktur LKBH Barisan Pejuang Keadilan Siap Kawal Kasus Oknum Polisi Tembak Pelajar di Semarang
Rahul Kelas 7A SMP Muhammadiyah 3 Semarang Juara 1 National Karate Championship Tahun 2024 Piala Pangdam IV/Diponegoro
APITU Jawa Tengah: Mewujudkan Praktisi HVAC yang Kompeten dan Berkualitas
Forum Kesehatan Kelurahan (FKK) Bendungan Gelar Kegiatan PHBS Bersama Warga
Jaguar Perkasa Boxing Fight: Langkah Untuk Jaguar Perkasa Boxing Fight: Langkah Untuk Memajukan Atlet Tinju Jawa Tengah Atlet Tinju Jawa Tengah
Penanggung Jawab Pengembang Perumahan Grand Abinaya Tembalang Kota Semarang Menghilang, Konsumen Resah
MediaJejak Kasus Group Jalin Silaturahmi dengan Pendam IV Diponegoro untuk Tingkatkan Kemitraan

Berita Terkait

Selasa, 26 November 2024 - 07:26 WIB

Kelurahan Bendungan Siap Sambut Masa Tenang Pilkada 2024

Selasa, 26 November 2024 - 06:18 WIB

Direktur LKBH Barisan Pejuang Keadilan Siap Kawal Kasus Oknum Polisi Tembak Pelajar di Semarang

Minggu, 24 November 2024 - 23:01 WIB

Rahul Kelas 7A SMP Muhammadiyah 3 Semarang Juara 1 National Karate Championship Tahun 2024 Piala Pangdam IV/Diponegoro

Sabtu, 23 November 2024 - 16:20 WIB

APITU Jawa Tengah: Mewujudkan Praktisi HVAC yang Kompeten dan Berkualitas

Sabtu, 23 November 2024 - 13:38 WIB

Forum Kesehatan Kelurahan (FKK) Bendungan Gelar Kegiatan PHBS Bersama Warga

Berita Terbaru

Pilkada

Lucky Hakim-Syaefudin: Ini Kemenangan Rakyat Indramayu

Rabu, 27 Nov 2024 - 21:34 WIB