Gawat,,, Mafia Rambah Hutan Mangrove di Bogak Besar.

Rabu, 26 September 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Detikkasus.com | Provinsi Sumatera Utara Kabupaten Serdang Bedagai Teluk Mengkudu

Mafia tanah mulai merambah hutan mangrove di Dusun I, Desa Bogak Besar,  Kec Teluk Mengkudu, Sergai diduga adanya keterlibatan pihak desa dalam menggarap hutan mangrove tersebut.
Pantauan wartawan hutan mangrove tersebut mulai di benteng dan ditanami pohon kelapa sejauh ini belum ada tindakan oleh pihak terkait.
Menurut  Kahir (34) warga setempat Rabu (26/9) mengisahkan awalnya warga menanam beberapa pohon sawit namun di duga warga tersebut mengganti rugikan kepada warga Tebing Tinggi hingga kini warga heran lokasinya semakin meluas.

Baca Juga:  Datangi Warga Bhabinkamtibmas Baktiseraga Jalin Kerjasama Jaga Keamanan Jelang Pemilu 2019

“Diam-diam lokasinya semakin luas hutan mangrove dibabat gundul dan ini sudah pengrusakan kami minta pemkab Sergai segera bertindak karena menduga hutan itu akan di serobot” papar Khair.

Baca Juga:  Bhabin Tamblang Mediasi Permasalahan Kawin Lari

Dikatakan Khair lagi pihaknya sudah melaporkan ke pihak desa maupun dinas Pertanian dan kehutanan namun sejauh ini belum ada tindakan.Hal itu akibat lemahnya pengawasan dan penegakan hukum menjadi faktor utama,aktivitas ilegal tersebut terus terjadi yang diduga kuat oknum pemerintah ikut terlibat,ujarnya.(@$)

Baca Juga:  Usai Sholat Idul Adha, Warga Antri Hadiri Open House dan Halal Bihalal, Reporter Hernandi K S.Sos M.Si.

Berita Terkait

Ketua DPC PJI Bojonegoro : Kawal Terus Kasus Pembacokan Wartawan di Wilayah Hukum Polres Tuban
Eho Baluta Nias Selatan Dikunjungi Pasangan FAOITA No. Urut 4
Paslon FAOITA NO. 4 kukuhkan Kordes Dan Kartini FAOITA Se-Kecamatan Hibala Kabupaten Nias Selatan
Pelaksanaan Bimtek, Terus Bergulir Menjelang Akhir Tahun, Dan Terus Kerap Menguras Dana Desa.
Telan Korban Kecelakaan, Ormas LAKI, Minta Kantor Dinas PUPR Aceh Timur, Segera Perbaiki Badan Jalan Yang Telah Rusak 
SAPA : Tekankan Bahwa Syariat Islam Aceh, Sering Kali Hanya Menjadi Janji Tong Kosong Nyaring Bunyinya.
80 Persen Pelanggar Syariat Islam Di Banda Aceh Mahasiswa Asal Luar Kota.
SDM Polda Aceh, Melaksanakan Pelatihan Peningkatan Kemampuan Konselor Psikologi

Berita Terkait

Sabtu, 16 November 2024 - 16:11 WIB

Ketua DPC PJI Bojonegoro : Kawal Terus Kasus Pembacokan Wartawan di Wilayah Hukum Polres Tuban

Sabtu, 16 November 2024 - 10:55 WIB

Eho Baluta Nias Selatan Dikunjungi Pasangan FAOITA No. Urut 4

Jumat, 15 November 2024 - 21:28 WIB

Pelaksanaan Bimtek, Terus Bergulir Menjelang Akhir Tahun, Dan Terus Kerap Menguras Dana Desa.

Jumat, 15 November 2024 - 21:27 WIB

Telan Korban Kecelakaan, Ormas LAKI, Minta Kantor Dinas PUPR Aceh Timur, Segera Perbaiki Badan Jalan Yang Telah Rusak 

Jumat, 15 November 2024 - 21:27 WIB

SAPA : Tekankan Bahwa Syariat Islam Aceh, Sering Kali Hanya Menjadi Janji Tong Kosong Nyaring Bunyinya.

Berita Terbaru

Peristiwa

Kodam IV/Diponegoro Menyiapkan Skema Jaga Stabilitas Pilkada

Sabtu, 16 Nov 2024 - 14:12 WIB

Uncategorized

Eho Baluta Nias Selatan Dikunjungi Pasangan FAOITA No. Urut 4

Sabtu, 16 Nov 2024 - 10:55 WIB