Gandeng ‘Bujang Dare’ Pontianak, PLN Kalbar Gelar Demo Masak Gunakan Kompor Induksi

Minggu, 14 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Ratusan emak-emak antusias rasakan sensasi masak dengan kompor induksi”

Pontianak I Detikkasus.com – Gandeng Komunikasi Bujang dan Dare Pontianak, PLN Kalbar gelar kegiatan sosialisasi demo masak dengan menggunakan kompor induksi di Taman Alun Kapuas, Pontianak, pada Hari Minggu, tanggal 14 Agustus 2022.

Ratusan emak-emak yang tergabung dalam berbagai komunitas kesehatan dan olahraga di Pontianak tumpah-ruah mengikuti kegiatan bertajuk Senam Jepin bersama PLN Kalbar.

“Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memeriahkan HUT ke 77 Kemerdekaan RI. Target kita hanya 200 peserta, namun yang hadir hingga 900 orang lebih,” ungkap Vianda, Ketua Panitia kegiatan tersebut.

Menurut Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Kalbar, Rizal Azhari, kegiatan demo masak yang dirangkai dengan kegiatan senam Jepin ini merupakan wujud kepedulian PLN dalam mendukung program pemerintah dalam mengurangi ketergantungan terhadap energi impor dengan mengkonversi kompor gas ke kompor induksi.

Baca Juga:  Acara KPU gelar Media Gathering bersama Aliansi Wartawan Tanjab Barat, Berjalan Lancar

“Melalui kegiatan ini, kami ingin memberikan pemahaman kepada masyarakat khususnya para ibu rumah tangga, bahwa menggunakan kompor induksi jauh lebih efisien, praktis dan aman dibandingkan dengan kompor gas,” ungkap Rizal.

Ia juga menyebutkan, selain lebih hemat dan aman, ibu-ibu yang menggunakan kompor induksi secara tidak langsung memberikan sumbangsih yang besar dalam membantu pemerintah untuk mengurangi ketergantungan terhadap gas, yang diimpor dari negara tetangga.

“Kondisi kelistrikan khususnya di Kalimantan Barat yang sangat kondusif seperti sekarang ini memungkinkan kami dapat mendukung seluruh aktivitas masyarakat. Bisa dibayangkan jika ratusan juta rumah tangga yang ada di Indonesia beralih menggunakan kompor induksi, maka berapa triliun rupiah penghematan negara, dan dapat kita pergunakan untuk kepentingan lainnya,” tutur Rizal.

Baca Juga:  Heboh, PT HSJ Tingginya Basis Borong, Karyawan pada Kena Sanksi

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kotamadya Pontianak, sekaligus Pembina Bujang Dare Pontianak, Yanieta Arbiastutie, mengapresiasi kegiatan yang dilaksanakan. Menurutnya, kolaborasi antara PLN dan Bujang Dare Pontianak melalui kegiatan Senam Jepin ini sangat bermanfaat. Selain mengajak para ibu untuk sehat dengan berolahraga juga mengedukasi mereka dengan memberikan pemahaman terkait kemudahan serta keunggulan menggunakan kompor induksi dibandingkan kompor gas.

“Ibu-ibu di Kota Pontianak ini luar biasa aktifnya, apalagi kalau diajak untuk berolahraga. Melalui kegiatan ini, kami mengajak para ibu untuk berperan aktif dalam membantu mensukseskan program pemerintah, khususnya program yang dilaksanakan oleh PLN dan Pemerintah Kota Pontianak,” tutur Yeni.

Santi (33), warga Sungai Jawi Pontianak, mengaku telah menggunakan kompor induksi sejak setahun yang lalu. Ibu rumah tangga yang juga aktif di salah satu Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Kota Pontianak ini mengatakan bahwa masak dengan menggunakan kompor induksi sangat praktis, karena pengoperasiannya sangat mudah.

Baca Juga:  Tingkatkan Kualitas Pelayanan, PLN Jalin Sinergitas dengan Pemerintah Daerah

“Bagi Ibu-ibu rumah tangga yang juga aktif berkegiatan di luar rumah, kompor induksi sangat membantu. Selain terbukti lebih praktis, kita juga bisa menghemat waktu dan biaya. Kita juga tak perlu repot-repot mencari gas kalau sewaktu-waktu habis. Jika ingin masak, tinggal colok listriknya. Lebih aman bagi keluarga karena memang tidak ada apinya,” ungkap Santi.

Dalam kesempatan ini, saya ingin mengajak para ibu-ibu rumah tangga untuk tidak ragu lagi beralih menggunakan kompor induksi.
“Apapun jenis masakannya, kompor induksi solusinya,” tutup Santi bersemangat.

(Hadysa Prana)

Sumber : Tim Komunikasi PLN UIW Kalbar

Berita Terkait

TP4D Kabupaten Pringsewu Intensifkan Pengawasan PBB-P2 demi Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah
Pemdes Rambatan Wetan telah Resmi Dilaporkan ke Kejari Indramayu
Bawaslu Lampung Selatan Sosialisasikan Aplikasi SIWASLIH untuk Pengawasan Pemilu 2024
37 Korban Perdagangan Orang, Satu Mantan Anggota DPRD Indramayu.Terjebak di Myanmar
Bawaslu Pesawaran Tetapkan Kasus Camat Negeri Katon Pidana Pemilu
Pembukaan Peparnas 2024, Pj Gubernur Fatoni Optimis Sumut Mampu Lampaui Target
BRI Pringsewu Gelar Panen Hadiah Simpedes 2024
Persiapan Maulid Akbar Terbesar se-Kabupaten Indramayu di Pesisir Balongan

Berita Terkait

Kamis, 14 November 2024 - 11:05 WIB

TP4D Kabupaten Pringsewu Intensifkan Pengawasan PBB-P2 demi Optimalkan Penerimaan Pajak Daerah

Rabu, 13 November 2024 - 18:19 WIB

Pemdes Rambatan Wetan telah Resmi Dilaporkan ke Kejari Indramayu

Selasa, 29 Oktober 2024 - 18:30 WIB

Bawaslu Lampung Selatan Sosialisasikan Aplikasi SIWASLIH untuk Pengawasan Pemilu 2024

Jumat, 11 Oktober 2024 - 10:28 WIB

37 Korban Perdagangan Orang, Satu Mantan Anggota DPRD Indramayu.Terjebak di Myanmar

Kamis, 10 Oktober 2024 - 18:17 WIB

Bawaslu Pesawaran Tetapkan Kasus Camat Negeri Katon Pidana Pemilu

Berita Terbaru