Aceh |Detikkasus.com -Sejumlah anggota panitia pemungutan suara (PPS), di kabupaten aceh timur. Mengeluhkan, belum di terimanya gaji atau honorarium terakhir mereka. Meski pun tahapan pemilihan kepala daerah (pil-kada), telah selesai dan bupati terpilih pun telah resmi di lantik.
Para PPS, yang telah bekerja sejak tahapan awal pil-kada 2024. Menyatakan, bahwa honor untuk bulan terakhir kerja mereka belum cair. Hingga awal bulan mei 2025, pada hal. Tugas dan tanggung jawab mereka, sudah rampung sejak beberapa bulan lalu.
“Kami sudah menyelesaikan semua tugas sesuai jadwal dan aturan. Bahkan, pelantikan bupati sudah berlangsung. Tapi gaji kami yang terakhir belum dibayar,” ujar salah satu anggota PPS. Yang enggan disebutkan namanya, selasa 7/5/2025.
Menurut informasi yang dihimpun, honor PPS seharusnya dibayarkan setiap bulan sesuai kontrak kerja selama masa pelaksanaan Pilkada. Namun, untuk bulan terakhir, yakni menjelang dan sesudah pemungutan suara, masih ada keterlambatan yang belum jelas penyebabnya.
Keterlambatan ini menimbulkan keresahan di kalangan PPS, yang sebagian besar merupakan warga desa dengan keterbatasan ekonomi. Mereka berharap pemerintah dan penyelenggara pemilu dapat mempercepat proses pencairan sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi mereka dalam menyukseskan Pilkada.
“Kerja kami berat, dari pagi sampai malam, bahkan harus menghadapi tekanan dan risiko di lapangan. Tapi sampai sekarang, hak kami belum kami terima,” tambah sumber lainnya.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari KPU RI terkait keterlambatan pencairan honor PPS di aceh timur.
(Pasukan Ghoib/Sumber : Devil)