Formasi Ganda, Pringsewu Deklarasikan Dukung Ganjar Mahfud

PRINGSEWU| Detikkasus.com – Sejumlah tokoh kiai, ulama dan santri di Kabupaten Pringsewu Lampung mendeklarasikan dukungan terhadap pasangan Ganjar-Mahfud pada Pilpres 2024.

Bertempat di Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Mathlaul Anwar (PPTQMH) Pekon Ambarawa, Kecamatan Ambarawa, Kabupaten Pringsewu, seruan dukungan mengalir melalui Forum Masyayikh- Santri Ganjar dan Mahfud MD (FORMASI GANDA) pada Sabtu, 3 Februari 2024.

Pengasuh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur’an Mathlaul Anwar (PPTQMH) KH. Mubalighin Adnan STHi dalam sambutanya mengatakan bahwa memilih pemimpin adalah anjuran agama.

Baca Juga:  Strong Point Unit Patroli Sabhara Monitoring Situasi Keamanan dan Ketertiban di Depan Pasar Sukasada

“Tiada Islam tanpa adanya Jama’ah (Persatuan) dan tiada Jama’ah tanpa adanya pemerintahan dan tiada pemerintahan tanpa adanya ketaatan,” pesannya.

Disamping itu ia mengajak khususnya para kiyai dan santri serta masyarakat Pringsewu umumnya untuk memilih calon pemimpin yang benar-benar berpengalaman dan jujur.

“Untuk Indonesia ke depan, Pak Ganjar terbukti pengalaman dalam memimpin di pemerintahan sekaligus pernah menjadi wakil rakyat sebagai anggota legislatif. Dan Pak Mahfud adalah sosok yang jujur dan berintegritas dalam penegakan hukum di Indonesia,” imbuhnya.

Baca Juga:  Penasehat Senior Papua: Veronica Koman Hanya Cari Makan dan Tidak Berkualitas

Hal senada juga disampaikan Gus Abdul Kholik, Inisiator Formasi Ganda Provinsi Lampung, ia mengatakan bahwa paslon nomer 3 Ganjar Mahfud adalah pasangan serasi dan pas untuk memimpin Indonesia ke depan.

“Pak Ganjar mumpuni dalam tata kelola pemerintahan, pak Mahfud itu pendekar hukum yang jujur dan berjiwa santri, jadi keduanya serasi yang menggabungkan antara Nasionalis dan Relijius,” tegasnya.

Ia juga mendorong agar kiyai dan santri turut serta dalam mensukseskan pemilu yang aman dan damai pada 14 Februari nanti.

Baca Juga:  Pemkab Pringsewu & KPK Rakor Pencegahan Korupsi Terintegrasi

“Santri yang mencoblos pak Mahfud, maka ia berpolitik sesuai dengan sanad politik yang benar. Sanad politik pak Mahfud itu dari Gus Dur. Sebab pak Mahfud adalah santrinya Gus Dur,” tambahnya.

Acara deklarasi dengan tema ‘Nasionalis Religius Maslahat untuk Bangsa dan Agama’ ini diikuti tidak kurang dari 100 orang perwakilan dari pondok pesantren dan warga Nahdliyin se- Kabupaten Pringsewu. (Iyan)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *