Detikkasus.Com l Temanggung-Jateng
Upah borongan proyek pembuatan Benteng Talut Jembatan,Dusun Glandangan,Kelurahan Karangwuni,Kecamatan Pringsurat,Kabupaten Temanggung,Hanya sebesar 10 Juta(Yang dikerjakan masyarakat se Dusun)Raib atauTidak dibayarkan,sampai saat ini belum ada kabar dan Kepastian diberikan,Oleh Pemerintah Setempat(Pihak Kelurahan Sesuai Janjinya)
Sejak Tahun 2017 sampai sekarang Kamis 27 Februari 2020 (3Tahun),Pemerintah setempat,Khususnya Kelurahan Karangwuni belum ada itikat baik menyerahkan uang tenaga borongan pengerjaan proyek tersebut kepada warga Desa Glandangan.tutur warga setempat berinisial (RK) pada saat di konfirmasi
Warga masyarakat Glandangan akan adukan pokok permasalahan ini ke Bupati Temanggung dan kalau aspirasi tersebut masih tetap tidak ditanggapi atau hak mereka tidak diberikan, maka warga akan berbondong bondong segera menemui dan menyampaikan pokok permasalahannya ke Bapak Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah.Tandas Wahyudi Kabid Intelijen Lembaga Investigasi Badan Advokasi Penyelamat Aset Negara ( Li BAPAN )DPD Jawa Tengah,saat di wawancarai beberapa awak Media,usai mendapati dan menampung aspirasi masyarakat Dusun Glandangan yang di Dzolimi Oknum Kelurahan setempat
Masyarakat Dusun Glandangan merasa di anak tirikan,karena beberapa kali bantuan atau fasilitas program pemerintah sering kali tidak sampai di daerah Dusun Glandangan, seperti penerangan jalan,warga atau dusun sekitar mendapatkan,tetapi di dusun Glandangan tidak mendapatkan maksimal seperti dusun atau desa desa lainnya
Pengerjaan Proyek Renovasi Benteng Talut tersebut di kerjakan bergotong royong Warga satu dusun sampai ada yang ijin belum bisa ikut hadir ngerjakan saja’dikenakan denda 50 ribu perhari (Sesuai kesepakan Warga).imbuh Warga berinisial (RK)menambahkan
Pekerjaan berat dan Lama itu hanya di janjikan akan di bayar 10 juta saja’untuk borongan Renovasi Benteng Talut tersebut,Oleh Oknum Kelurahan,Tetapi masyarakat menerima dan Sudah di kerjakan sesuai keinginan Pihak Kelurahan dan rencana hasil(Upah)tersebut rencana akan di serahkan ke Karang Taruna semua’untuk pemasangan lampu sekitar jalan di Dusun tersebut imbuh Warga lainnya
Masyarakat sangat menyayangkan tindakan Oknum Pemerintah seperti tersebut dan semoga hak hak mereka(Warga Dusun Glandangan)tetap harus terealisasikan(Dibayarkan),Keadilan dan Kebenaran Harus Tetap di Tegakkan Walaupun Langit Akan Runtuh.Tandas Dr.Budiyono,S.H,.M.H selaku Kepala Lembaga Investigasi Badan Advokasi Penyelamat Aset Negara (Li BAPAN)DPD Jawa Tengah,saat tugas di Jakarta dan memberikan keterangan terkait tersebut Lewat Telepon yang menyatakan siap mendampingi warga Dusun Glandangan
( WSS Tim 9 Awak Media Detikkasus.Com l Kab.Temanggung-Jawa Tengah-Melaporkan)
