Diwarung Pasar Nou : Pecahkan Gelas Dan Maki Maki Diduga Perempuan Membahayakan.

Gunungsitoli |detikkasus.com – Terpantau Wartawan detikkasus di lantai tiga warung kopi Maria 88 hak sewa oleh IA kepada pemerintah kota gunungsitoli, sekira pukul 18.00 wib sore hari sabtu (27/7/2024). Seorang perempuan inisial YH ribut, marah marah sambil pecahkan gelas dan maki maki sehingga pedagang lantai tiga terganggu.Akibatnya pelanggannya 8 orang bubar pulang.

Ucap pedagang AA, “perempuan pelaku ini awalnya berkata kotor kepada seorang laki laki yang sedang minum agua dimeja, lalu mundar – mardir di lantai tiga, kemudian menggertak seorang perempuan yang lagi ngopi, tidak lama kemudian memecahkan berturut-turut gelas, yang diambilnya diatas meja tempat pelaku makan bersama temannya sebelumnya”.

Baca Juga:  DETIK KASUS | PPP MELAKSANAKAN LKKD SEBELUM VERIPIKASI FAKTUAL.

Urainya, lalu pelaku sontak mengancam orang tua disitu inisial SW kumatikan kamu, keluargamu, anak-anakmu serta keturunanmu sambil menyebut nama orang tua ini, serta memaki-maki saya, saya terkejut karena tidak pernah ada masalah saya dengan pelaku sebelumnya, paparnya.

Baca Juga:  Bersama Personil dan Pecalang Kapolsek Seririt Amankan Kegiatan Warga Masyarakat Desa Bubunan

Selain itu, pelaku YH ini diperkirakan berumur 45 tahun yang kesehariannya pedagang juga dilantai dua pasar Nou.Salah seorang pedagang menjelaskan kepada media bahwa perempuan pelaku ini diduga membahayakan pasar Nou IKON EKONOMI kota Gunungsitoli,tegasnya.

Ditempat terpisah korban SW mengatakan kepada detikkasus.com bahwa”Ianya sangat kecewa atas perbuatan pelaku memaki, merusak, mengancam dan ribut sesama pedagang, seharusnya perbuatannya Panutan dan Contoh karena pelaku bukan orang sembarangan, tuturnya.

Baca Juga:  Warga Dusun Ringinrejo Desa Tiru Lor Kecamatan Gurah, Kabupaten Kediri Tewas Terpereset di Sebuah Parit.

Tambahnya” hal ini sangat membuat malu korban karena pelaku memaki-makinya sebanyak 3X seakan mendekatinya dimeja sebanyak 3X sambil menggerakkan tangan dan membuat kerusuhan, beberapa orang menasehatinya, namun tidak diindahkan pelaku”.

Kejadian yang menimpa korban dan pedagang telah di sampaikan ke Petugas Polres Nias saat kejadian dan akan ditingkatkan keaparat penegak hukum serta pemerintah kota Gunungsitoli.Diduga mengancam keamanan pedagang, ketertiban dan lingkungan III kelurahan pasar kota Gunungsitoli, tutupnya( Tim DK).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *