Diskusi Publik KOMPAS Rekomendasikan Kabupaten Layak Anak.

Rabu, 1 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy


Detikkasus.com | Sekadau – Kalbar-, Koalisi Organisasi Masyarakat Peduli Anak Sekadau (KOMPAS) melaksanaan diskusi publik pada 1/8/2018, bertempat di Gedung PKK Sekadau Diskusi ini didanai oleh Uni Eropa lewat Wahana Visi Indonesia.

Dalam diskusi publik ini isu Kabupaten Layak Anak (KLA) merupakan fokus pembahasan dari berbagai pihak terkait, dalam hal ini berbagai faktor pendukung tercapainya indikator KLA didiskusikan bersama. Secara khusus untuk Klaster 3, Kesehatan Dasar dan Kesejahteraan.

Baca Juga:  Walau Ditunda, Nursabana Pastikan Turun Kepekon Benteng Jaya

Menurut ketua KOMPAS Sekadau Valeria Suryati dalam sambutannya mengatakan, perwujudan KLA merupakan tanggung jawab dari berbagai pihak untuk melindungi dan memenuhi hak anak. Hal ini tentu tak lepas dari dukungan pemerintah kabupaten sehingga memiliki dasar hukum yang jelas lewat peraturan daerah dan perhatian dalam memonitor kegiatan KLA yang berkelanjutan, ujarnya. Lebih lanjut dikatakannya WVI dan KOMPAS mendampingi 15 desa di tiga kecamatan sampai tahun 2018 ini.

Baca Juga:  Sat Narkoba Polres Buleleng Lakukan Tes Urine Dalam Rangka Mudik Bareng Bersama Bank Mandiri

Beberapa rekomendasi disampaikan pada saat Diskusi Publik: Perlu dibuat PERDA KLA sebagai landasan yuridis dalam pengimplementasian KLA di kecamatan dan desa. Perlu ada peningkatan anggaran untuk sanitasi air bersih, imunisasi, sosialisasi rumah tunggu persalinan. Peningkatan presentase urusan kesehatan untuk APBD 2019. Dengan persentase belanja langsung lebih besar dibanding belanja tidak langsung.

Baca Juga:  Tiga Orang Pelaku Curat Di Tangkap Polsek Siak Hulu

Dalam diskusi publik tampak hadir kepala Puskesmas Nanga Taman, Dinas kesehatan Pengendalian Penduduk dan KB, DINSOSPPA. Dalam kesempatan tersebut Forum Anak Daerah juga menyampaikan rekomendasinya sebagai wujud partisipasi anak dalam pembangunan/jp/dk.

Berita Terkait

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 
Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa
Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK
Kasat Pol PP Berang, Karena Adanya Kibus Di Dalam Tubuh Sat-Pol PP Kota Langsa
APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.
Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.
Kejati Aceh, Di Duga Tidak Bernyali Mengusut Temuan LHP-BPK, Terkait Indikasi Kasus Korupsi Di Pemkab Aceh Timur
Dalam Rangka Persiapan  Pil-Kada, PPK Nibong Lantik 161 KPPS 

Berita Terkait

Kamis, 7 November 2024 - 19:13 WIB

Tersangka Kasus Korupsi Oknum KAU Ternyata Lulus ADM Satpol PP Langsa 

Kamis, 7 November 2024 - 19:12 WIB

Dr. Mawardi Siregar, MA: Merasa Dikudeta dan Dibunuh Karakter oleh Rektor IAIN Langsa

Kamis, 7 November 2024 - 19:11 WIB

Komitmen Dalam Pengelolaan Lingkungan Hidup, Medco E & P Malaka Raih PROPER Predikat Biru Dari KLHK

Kamis, 7 November 2024 - 19:09 WIB

APDESI, SAPA, Dan Mahasiswa Aceh, Bersatu Serukan Pengelolaan Gas 3 Kg Oleh BUMG.

Kamis, 7 November 2024 - 19:08 WIB

Calon Walikota Dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe, Serahkan Bantuan Pada Korban Kebakaran.

Berita Terbaru

Berita Terkini

Sujadi Saddat Mangkir Lagi dari Panggilan Ke Dua Bawaslu

Kamis, 7 Nov 2024 - 22:04 WIB