Dinilai Lambat, Wabup Tinjau Pembangunan Drainase Dan Pedestrian.

Detikkasus.com | Indonesia – Provinsi Jatim – Kabupaten Tuban, 2018.
Wakil Bupati Tuban, Ir.H.Noor Nahar Hussein M.Si didampingi Kepala Dinas PRKP dan sejumlah pejabat terkait, meninjau progress pembangunan pedestrian dan saluran air (drainase) di sepanjang jalan Basuki Rahmat dan jalan Teuku Umar, Tuban, Senin (19/11).

Peninjauan dilakukan lantaran adanya ketidaksesuaian antara rencana pada jadwal dengan temuan di lapangan (riil).
“Ada keterlambatan sebesar 20 persen dari jadwal pengerjaan yang telah disusun sebelumnya,” kata Wabup.

Baca Juga:  Walikota Gunungsitoli membuka secara resmi Pesparani Katolik Kota Gunungsitoli Tahun 2019.

Mengingat akan segera memasuki musim hujan, keterlambatan tersebut harus segera diatasi agar tidak merugikan kedua belah pihak. Selain itu, agar tidak mengganggu masyarakat pengguna jalan.
Wabup menerangkan bahwa pembangunan drainase ini menggunakan teknik konstruksi ecodrain. Diharapkan dengan pemanfaatan teknik tersebut dapat dapat menampung jumlah air lebih banyak.
Selain itu, dapat menyerap air dengan lebih maksimal yang nantinya berguna sebagai sumber sumur resapan.
“Juga dibangun jalur khusus disabilitas pada pedestrian,” imbuhnya.

Baca Juga:  Pemda Konut-Sultra, Dapat Apresiasi Dari BNPB RI, Ini Alasannya. 

Lebih lanjut, Wabup menegaskan bahwa trotoar harus dimanfaatkan sebagai jalur pejalan kaki. Oleh karena itu, akan dilakukan pengawasan terus-menerus serta sosialisasi ke masyarakat agar menghormati hak-hak pejalan kaki dan disabilitas.
Wabup juga menginstruksikan agar adanya penambahan jumlah pekerja dan waktu pengerjaan. Keterlambatan yang ada juga harus segera dikejar sebelum tanggal diserahterimakan
“Jumlah pekerjanya ditambah jadi bisa dibuat sistem shift, yaitu pagi dan malam,” pinta Wabup.

Baca Juga:  Sambang Pertokoan Bhabinkamtibmas Sampaikan Pesan Kamtibmas

(Mam/MCT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *