Didugaan Dinas PU Pringsewu Ada Keterlibatan Kecurangan Pengerjaan Bangunan Proyek

Kamis, 9 Agustus 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pringsewu | detikkasus.com-, Adanya laporan informasi dari masyarakat terkait pengerjaan bangunan Proyek, Dugaan ada kecurangan, Tim Detikkasus.com melakukan survei di lapangan, Dan menemukan beberapa kejanggalan didalam pengerjaan nya.


Belum lama ini pemberitaan detikkasus.com terkait pemberitaan proyek gudang balai benih dan proyek bendungan yang ada di desa rantau kijang kecamatan Pardasuka diduga dalam pengerjaan nya banyak ditemukan pengerjaan nya melakukan kecurangan dan saat awak media mencari informasi terkait pengerjaan proyek besar Pringsewu memberikan keterangan dinas PU dan Konsultan bekerja sama untuk merubah RAB yang ada sehingga dari rekananan mengikuti permintaan dari mereka.


Kemudian program dari Kejari TP4D proyek besar yang nilainya miliaran rupiah justru menjadi suatu pertanyaan kami apakah program tersebut sudah benar atau mungkin sebalik nya menjadi tidak benar sehingga adanya pemberitaan tidak ada respon cepat dari penegak hukum sengaja atau tutup mata.

Baca Juga:  Surat Edaran Sekda Provinsi Lampung Jadi Sorotan Medi


Hal ini dibuktikan dengan adanya pasangan batu yang tidak sesuai dengan Volume yang ada dan terlihat adanya kecurangan.

Satunya yaitu.

Lepohan dinding yang ada dalam pekerjaan itu sangat tipis sekali

Pemasangan kawat bronjong yang tampak jarang-jarang dalam pemasangan batunya

Batu tidak digali dalam pemasangannya

Tidak ada cakar ayam untuk penanaman batu.

Kan adanya temuan Kami ini sudah sangat kami simpulkan bahwa pekerjaan bendungan yang ada di Pekon ratau Kijang kabupaten Pringsewu asal-asal jadi

proyek senilai miliaran rupiah namun fakta di lapangan tidak sesuai dengan spesifikasi yang ada agar pihak yang berkepentingan dapat melihat atau memproses kembali dalam mencari rekanan sehingga kabupaten Pringsewu tidak dirugikan untuk kedepannya.

Baca Juga:  Kepala Desa Pajaresuk Mengimbau masyarakatnya, Agar Tidak Golput Pemilu 2019.

Hal ini dilihat dengan adanya hasil pekerjaan dari rekanan kualitasnya kurang baik dugaan Bendungan tersebut banyak terdapat penyimpangan.

KePada pihak yang berwenang agar dapat Menindaklanjuti dari pemberitaan ini untuk mengecek ke lapangan adanya temuan yang ada, terutama dari dinas PU Provinsi Lampung.

PT.Mitra wahana tangguh, Sebagai pemegang proyek tersebut saat kami konfirmasi sangat sulit untuk dimintai keterangan.

Sedangkan total dari pekerjaan tersebut adalah senilai Rp.2.603.300.000 dalam aturan pengerjaan ditetapkan selama 150 hari,pada tanggal 23 Maret 2018.

Salah satu contohnya yang besi untuk cor penyangga menggunakan besi yang tidak sesuai dengan ukuran dan pasir yang digunakan pasir sedot yang bercampur dengan tanah lumpur, kemudian bentuk dari tegak besi penyangga tiang tidak lurus sesuai dengan gambar yang dikerjakan saat kita ke TKP kelapangan belum ada kegiatan tenaga kerja proyek tersebut melakukan aktivitas pekerjaan bangunan gudang benih pertanian Pringsewu

Baca Juga:  Untuk Kelancaran Arus Lalin Personil Sat Binmas Laksanakan Turlalin


Diduga Rekanan dari PU membelanjakan tidak sesuai dengan standar bangunan yang akan dikerjakan, rekanan dari  PU bernama PT.Harapan Jejama Wawai yang mendapatkan proyek tersebut.

 

Sehingga saat kita melakukan peninjauan di lapangan tidak bisa untuk kita konfirmasi terkait tidak ada kegiatan apapun di proyek gudang pembenihan Pringsewu

Hal ini yang membuat kami melakukan pengecekan selanjutnya terhadap PT Harapan Jejama Wawai untuk mengerjakan pekerjaan diduga   sangat merugikan Pemerintah kabupaten Pringsewu khususnya untuk pembuatan gudang Balai pembenihan di kabupaten Pringsewu yang Anggaran nya senilai Rp 3.922.400.000, Patut di pertanyakan.

Reporter Bambang Hartono

Berita Terkait

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.
Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.
Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe
Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”
Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh
Menag Sindir Rektor Doyan Dinas Ke Luar Kota Jadi Pendengar Dan Tidur : YARA Langsa Periksa SPPD Rektor IAIN Langsa
Sat-Gas-Sus Pencegahan Korupsi Polri Gencarkan Sosialisasi Antikorupsi Di Daerah-Daerah
POLU Melalui Membuka Klinik Terbesar Korea Selatan, Oracle Dermatology Korea Di Indonesia
Tag :

Berita Terkait

Minggu, 17 November 2024 - 00:39 WIB

SAPA “Fauzan Adami”, Menyampaikan Keprihatinannya Terhadap Fenomena Keterlibatan Oknum PNS.

Minggu, 17 November 2024 - 00:38 WIB

Dugaan Sistem Management Rumah Sakit Umum PT Cut Mutia Medica Nusantara Regional 1 Langsa.

Minggu, 17 November 2024 - 00:37 WIB

Hasil Pekerjaan Proyek Pengaspalan Peningkatan Jalan Damai Gampong Baroe

Minggu, 17 November 2024 - 00:36 WIB

Dit-Samapta Polda Aceh, Kembali Bagi Sembako Dalam Kegiatan “Jum’at Berkah”

Minggu, 17 November 2024 - 00:35 WIB

Waka Polda Aceh, Hadiri Peringatan Maulid Raya Dan Peringatan 20 Tahun Tsunami Aceh

Berita Terbaru