Dugaan Di Jadikan Manfaat Bisnis Oli Kemasan Baru.
Aceh |Detikkasus.com -Dengan tsrpantaunya secara penelusuran dilapangan, dan juga ditemukan di seputaran daerah simpang perumnas gampong birem buntung kecamatan langsa baro kota langsa.
Terpantaunya, salah satu unit armada mobil pick-up jenis grand max berwarna hitam. Dengan nomor polisi (plat) BK.8278.PLA, terpantau pula sedang parkir. Didepan shorum yamaha, diduganya. Sedang hendak ingin melakukan aktifitas pemungutan oli kotor (bekas) secara berkala yang mereka lakukan di kota langsa serta berbagai daerah provinsi aceh, berasal daerah brandan provinsi sumatera utara.
Yang lebih parahnya lagi, dengan diduga modal dusta (modus) dikerjakan oleh pemungutan oli kotor (bekas) itu. Dugaan pula dijadikan manfaat oleh para pemungut oli kotor tersebut, bisnis oli kemasan yang baru.
Ironisnya kembali, ketika ditemui oleh awak media detikkasus.com ini. Salah satu seorang “Anas Pasaribu,” mengaku diri sebagai warga brandan perbatasan sumatera utara dan aceh tersebut. Sewaktu ditanyai (dikonfirmasi) kepadanya “Anas pasaribu” itu, tentang status izin dan dokumen wilayah yang mereka lakukan pemungutan oli kotor (bekas) beserta juga diperuntukan kegunaan untuk apa. Yang mereka kerjakan pemungutan oli kotor (bekas) tersebut, malah.
“Anas pasaribu” itu, menurutnya menyatakan berkomentar. Yang terdengar oleh awak media detikkasus.com ini,”kalau oli kotor (bekas) ini kita pungut dan kita beli. Peruntukannya, adalah untuk mal beton, tidak ada yang lain. Tetapi, tentang ijin. Kita ada kok, boleh kita lihat ini. Serta juga dari pihak pertamina, dan aceh ini juga. Masih Kawasan sumatera utara, bukan provinsi aceh.”Ujarnya, “anas pasaribu” itu. Terpantau oleh awak media detikkasus.com tersebut, dugaan “anas pasaribu” berceloteh terkesan berulok. Pada tanggal 30/05/2023, sekitar pukul.13.45.wib kemarin siang.
Dalam pantauan oleh awak media detikkasus.com ini, sesuai apa yang telah dia jabarkan secara komentarnya. Apa yang dia tunjukan malah dokumen jilitan buku jenis perusahaan swasta, tertuliskan. Company profile, bersama “bet” sejenis id card tertulis pertamina, itu pun fhoto gambar juga tulisannya terpantau telah buram.
(Pasukan Ghoib/Team)