Diduga Menikah dengan pemilik Salon SAGITA Watugolong Krian Dan gunakan surat surat Palsu, Endro Wahyudi terancam di Polisikan Nuru Husna Wardani Istrinya Sah.

 

Liputan Detikkasus.com / NGO HDIS | Reporter (PRIYA).

Watugolong Krian Sodoarjo, Detikkasus.com – Hasil investigasi Detik Kasus hari minggu 18 juni 2017. Sudah 3 Tahun mas, Endro Wahyudi telah meninggalkan saya dan menterlantarkan kedua anaknya, tutur Nuru Husna Wardani istri sah Endro kepada Detik Kasus.

Kiren 5 tahun Dan Floren 3, 5 tahun anak kandung Endro Wahyudi

Endro Wahyudi kelahiran 06/06/1980 alamat sugihwaras Desa Klanderan Kecamatan Plosoklaten Kediri, tambanya Eka kepada Detik Kasus.

Ini bukti Surat Nikah Endro Wahyudi dan Nuru Husna Wardani.

Endro Wahyu merupakan suami sah dari Nuru Husna Eka Wardani yang lahir pada tanggal 17 /02/1991 Alamat sugihwaras Desa Klanderan Kecamatan Plosoklaten Kabupaten Kediri.

Baca Juga:  Wujudkan Tertib Berlalu Lintas Polsek Sawan Turunkan Kembali Personil Gelar Razia di Jalan

Pasangan dari Endro Wahyu dan Nuru Husna Eka menikah di Kediri hari sabtu 04 april 2009 pukul 18.30 wib, telah di karuniahi 2 putri, yaitu Kiren usia 5 tahun lahir 29 september tahun 2012, Dan Floren usia 3 tahun 2 bulan, lahir 11 april tahun 2014.

Baca Juga:  Tempelkan Setiker Kapolres Indramayu AKBP Arif Fajarudin, SIK, MH, M.A.P Menghimbau Kepada Masyarakat mengenai larangan Prostitusi, Judi, Miras, Narkoba

Tidak di sangka, kepergian Endro Wahyu ternyata di ketahui diduga telah jatuh kepelukan seorang wanita janda tang mempunyai toko dan Salon SAGITA, beralamatkan Dusun Watugolong Desa Watugolong Kecamatan Krian. Endro bekerja sebagai Supir di Garasi Truk Margono berdekatan dengan Salon Sagita yang saat ini diduga menjadi istri kedua Endro Wahyudi namun di Dusun Watugolong akrab di panggil Wahyu.

Baca Juga:  Kadisparpora Lepas Pawai Budaya Meriahkan Hari Jadi Bondowoso ke 198 | Detik Kasus : Yusy.

Endro sampai saat ini sukar di jumpai, bahkan minggu 18 juni 2017 sekira pukul 10.00 Wib di salon sagita Endro di konfirmasi Detik Kasus, keburu pergi katanya mau berangkat kerja.

Lebih lanjut pihak desa siap membantu untuk pemrosesan masalah ini, jelasnya kepada Detik Kasus. hingga berita di angkat. bersambung. (Priya).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *