Detikkasus.com | Sumut – Selasa (19/01/2021) Dikelurahan Binaraga Kecamatan Rantau Utara Kabupaten Labuhanbatu Provinsi Sumatera. Menurut nara sumber “Ada kegiatan proyek siluman dalam pembuatan jalan rabat beton, bahkan kegiatan itu terbilang kental sangat asal jadi bahan yang penting jelas pencairannya. Banyak sisa material bangunan namun hilang bak telan siluman.”
“Kegiatan itu mereka lakukan tidak perlu membutuhkan kualitas mutu bahan pembangunan yang dikerjakan. Sejak dimulainya kegiatan sampai selesai dikerjakan, tidak ada dipasang pamplet (Resplank kegiatan), bahkan warna yang dikerjakan pucat pasi dan sangat rapuh. Sebagai masyarakat sebenarnya kepingin tau berapa nilai pagu anggaran kegiatan itu. Ujar nara sumber.
Berdasarkan informasi yang menarik dari nara sumber Tim sampai dilokasi, E.H Kepala Lingkungan Ir.H.Juanda mengatakan “Ketika kegiatan sedang dilaksanakan, memang saya yang mengkordinirnya, maaf ia saya gak bisa memberikan panjang penjelasan. Langsung aja ia kepada Pak Rahman Lurah Binaraga, jika ingin konfirmasi aktualnya tentang kegiatan tersebut. Ujar E.H kepada tim
Seiring putaran waktu tim sampai diruangan Kantor Lurah Bina Raga, akan tetapi. Amir Rahman S.H Lurah Binaraga tidak ada diruangan kantor kerjanya, padahal sudah menunjukkan waktu sekira 10:45 Wib. “Awak media menelepon Rahman S.H katanya, bukan saya lagi Lurah, ketika mengajukan kegiatan itu memang saya. Tapi direalisasi anggaran tersebut bukan saya yang mengerjakannya.” Ujar Rahman dari seberang telepon
Tim sempat menunggu kehadiran lurah diruangan kantor kerjanya, akan tetapi karena beliau tidak kunjung datang, akhirnya awak media meninggalkan kartu nama kepada salah seorang tenaga suka rela, hingga berpesan untuk memberitahukan kepada lurah kalau tim datang. “Esok harinya sekira Pukul 09:15 diruangan Kantor Lurah Binaraga, tim menunggu namun beliau tidak kunjung datang.” Hingga kabar berita ini dikirim keredaksi.
Ditempat terpisah Darmono Raja S.H Ketum GEBRAKKAN RI menyayangkan “Adanya kegiatan pembangunan yang dikerjakan, tanpa memasang papan informasi atau plank proyek kegiatan, sebab. Sekecil apapun nilai pagu anggaran biaya yang digunakan pada titik lokasi kegiatan, harusnya dapat terpublikasi agar masyarakat bisa tau dari mana sumber anggaran yang digunakan, hingga panjang kali lebar dan ketebalan kegiatan maupun kualitas mutu.”
Dengan tidak terpasang pamplet atau resplank proyek kegiatan, apa lagi sebagai lurah binaraga malah tidak kunjung bisa ditemui tim. Kejadian ini ada kesan “Bentuk sengaja membuat pembodohan terhadap kepentingan publik, dan kuat dugaan terjadinya perbuatan yang melanggar ketentuan, seperti Mark-Up atau yang lainnya. Dalam waktu dekat ini akan kita surati pihak instansi terkait, demi terwujudnya Labuhanbatu kearah yang lebih baik lagi. Ujar Darmono ( J. Sianipar )
