Detikkasus.com | Bojonegoro – Sejumlah wali murid geram dan mendatangi Yayasan ANNAFIAH di Desa Banjaran Kecamatan Baureno Kabupaten Bojonegoro pada Sabtu pagi (22/2/2020), lantaran geram terhadap salah satu oknum Guru yang diduga kurang disiplin serta jarang mengajar. Sebut MKS (45) salah seorang oknum guru yang diduga tidak disiplin dalam menerapkan belajar mengajar di Madrasah Ibtidaiyah (MI) ANNAFIAH Desa setempat
Seperti dituturkan WR (40) salah satu perwakilan wali murid kepada salah satu media online menuturkan, pihaknya menyayangkan atas perilaku salah satu oknum guru tersebut.
Selain itu, mereka menilai oknum guru tersebut indisipliner dengan beberapa pelanggaran di antaranya, jika datang selalu telat, jarang mengajar bahkan dalam mendidik sering ditinggal tidur sehingga merugikan peserta didik.
“ Kami ingin guru tersebut di keluarkan saja dari yayasan kalau tidak anak- anak kami akan kami pindah sekolah saja ,” ucapnya.
WR berharap guru tersebut ditindak. Pasalnya, ia menilai ini sudah terlalu lama namun tak ada tindakan tegas dari Yayasan. Sehingga yang menjadi korbannya adalah peserta didik.
Sementara Kepala Sekolah MI Banjaran Maratin Sholihah S.Pd membenarkan, jika ada sejumlah protes yang dilayangkan wali murid. Namun Kepala Sekolah enggan memberikan tanggapan lebih jauh dikarenakan yang bersangkutan masih sibuk.
“Maaf urusannya sudah selesai berjalan dengan baik ,aman dan damai” singkatnya.
Hingga berita ini ditulis, sejumlah wali murid masih menunggu jawaban pasti dari pihak yayasan hingga batas waktu yang diberikan oleh pihak sekolah.
(red/sumber*)