DETIK KASUS JABAR | AKIBAT 2 SUNGAI MELUAP KOMPLEK PEMAKAMAN SUNAN GUNUNG JATI TERENDAM AIR

 

Detikkasus.com | Pantauan Tim Jejak Kasus Jawa Barat (Jabar) terhadap curah hujan yang masih tinggi di wilayah Kabupaten Cirebon Provinsi Jabar dari Sabtu dan Minggu (11/03) mengakibatkan beberapa wilayah di Cirebon kembali terendam banjir. Seperti di komplek pemakaman Sunan Gunung Jati, di Desa Astana ketinggian air mulai mencapai betis orang dewasa.

Akibatnya para pejiarah yang akan melakukan jiarah ke makam Sunan Gunung Jati harus ekstra hati-hati melalui genangan air di seputaran areal parkir makam.

Baca Juga:  Pasar Burung Buana Lestari Makin Ramai, Kini Ada 6 Stan Penjual Ikan Hias

Sementara itu Kepala Desa (Kades) Astana, Kuwu Nuril Anwar, mengatakan wilayah komplek pemakaman Sunan Gunung Jati mulai terendam air sejak dini hari kemarin.“Akibat sungai Wanakaya meluap, jadi ada beberapa blok di Desa Astana terendam air dan saya sendiri belum mendapat laporan pasti berapa rumah yang terendam,” tukasnya.

Baca Juga:  Sejak 2019, Pemkab Bojonegoro Terus Bangun Drainase untuk Mengatasi Genangan Air

Sedangkan di Desa Wanakaya sendiri hingga kini masih dilanda banjir. Akibat meluapnya air di dua sungai yakni Sungai Pekik dan Condong.

Pantauan Jejak Kasus Jabar ketinggian air mencapai 150 centimeter melanda RW 04, RT 01,02, dan 03. Lebih kurang 220 rumah tergenang air.

Baca Juga:  Polres Lhokseumawe Terima Penghargaan dari Ombudsman RI

Salah seorang warga RT. 01 Desa Wanakaya, Amin (30) mengatakan sekira pukul 01.00 WIB dini hari air mulai masuk ke rumahnya dengan ketinggian air mencapai 50 centimeter.” Saya langsung selamatin barang-barang, lalu saya tutup dan pasang balok kayu di depan pintu untuk menahan banjir,” ujarnya. (Erdan/Suyatno)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *